Salin Artikel

Anies Terima Gelar Kehormatan Tokoh Betawi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima gelar kehormatan Tokoh Betawi.

Penyerahan gelar dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan Silaturahmi, Pelantikan Antarwaktu Pengurus Majelis Adat Badan Musyawarah (Bamus) Betawi Periode 2021-2023 dan Penganugerahan Gelar Kehormatan Majelis Adat Badan Musyawarah Betawi di Balai Kota DKI Jakarta, Minggu (31/10/2021).

"Izinkan kami menyampaikan apresiasi atas gelar kehormatan yang diberikan, kami pandang ini (gelar kehormatan) sebagai sebuah amanat yang harus kita jaga sebaik-baiknya," kata Anies.

Dalam kesempatan itu, Anies juga menyampaikan selamat sekaligus pesan kepada para majelis adat Bamus Betawi.

"Majelis ini yang nantinya menjaga, menopang perjalanan budaya yang sudah punya record panjang, karena itu menjadi anggota majelis adat merupakan amanat yang besar," ujar Anies.

“Dan perjalanan ke depan, kita harus memberikan kesempatan lebih besar untuk pengembangan budaya, apalagi masa pascapandemi di mana kita bisa re-start," ucap dia.

Menurut Anies, format interaksi pascapandemi berubah. Sementara di sisi lain, Jakarta menjadi kota yang paling kompleks jika dilihat dari hasil interaksi.

"Karena itu, ke depan kita harus serius mengembangkan budaya untuk masyarakat pascapandemi," ujar Anies.

Anies juga memberikan apresiasi untuk masyarakat Betawi yang telah menjadi fasilitator bagi tumbuhnya keindonesiaan dan menciptakan ekosistem bagi masyarakat dari seluruh Indonesia.

"Karena itu, simpul ini harus terus dijaga," kata dia.

Gelar kehormatan Tokoh Betawi merupakan bentuk penghormatan kepada para tokoh yang telah berjasa bagi kemajuan masyarakat hukum adat Betawi dan peradaban Jakarta yang tertuang dalam Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2015 mengenai Bamus Betawi.

Selain Anies, sejumlah tokoh berpengaruh yang mendapat penghargaan di antaranya, Mayjen TNI (Purn) Dr (HC). H. Eddie Marzuki Nalapraya, Letjen. TNI (Purn) Dr (HC) H. Sutiyoso, Dr. Ing. H. Fauzi Bowo, H. Prasetyo Edi Marsudi, S.H, Prof. Dr. K.H. Syukron Ma'mun, B.A, H. Abraham Lunggana, S.H, H. Mohamad Taufik, Prof. Dr. Hj. Sylviana Murni, S.H., M.Si, Merry Hotma, S.H dan H. Chaeruddin.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/10/31/15480661/anies-terima-gelar-kehormatan-tokoh-betawi

Terkini Lainnya

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke