Salin Artikel

PD Pasar Sebut Banyak Pengunjung Pasar Anyar dan Pasar Poris Tak Pakai PeduliLindungi

Direktur Utama PD Pasar Kota Tangerang Titien Mulyati berujar, berdasarkan hasil evaluasi, masih banyak pengunjung pasar yang tak menghiraukan imbauan itu.

Menurutnya, banyak pengunjung yang masuk ke Pasar Anyar dan Pasar Poris tanpa menggunakan PeduliLindungi.

"Kendalanya kan pasar enggak ada pintu ya, semua terbuka. Jadi akses masuk yang ada PeduliLindungi sudah dibuat sedemikian rupa, pengunjung bisa lewat pintu lain," papar Titien pada awak media, Minggu (7/11/2021).

Hasil evaluasi lain, pihaknya turut menemukan pedagang di Pasar Poris dan Pasar Anyar yang tidak mengenakan masker.

Dalih para pedagang itu, kata dia, karena sudah divaksinasi Covid-19.

Padahal, dia mengingatkan, vaksinasi Covid-19 tak lantas membuat pedagang terhindar dari virus tersebut.

"Cuma ya itu, masih banyak pedagang yang masih enggak pakai masker karena merasa sudah divaksin kedua," papar Titien.

Dia berujar, untuk menangani kendala-kendala itu, PD Pasar Kota Tangerang bakal mempertegas soal protokol kesehatan bagi pedagang dan pengunjung pasar.

Pihaknya akan membuat Satgas Covid-19 di pasar yang akan bertugas untuk mengingatkan pedagang dan pengunjung soal protokol kesehatan.

Titien sebelumnya mengatakan, pengunjung Pasar Bandeng dan Pasar Cibodas nantinya juga akan diwajibkan untuk menggunakan PeduliLindungi saat hendak memasuki kedua pasar itu.

Pihaknya kini tengah menunggu hasil persetujuan dari Kementerian Kesehatan atas pengajuan penggunaan PeduliLindungi itu.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/11/07/15380641/pd-pasar-sebut-banyak-pengunjung-pasar-anyar-dan-pasar-poris-tak-pakai

Terkini Lainnya

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke