JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menerima laporan ada kepadatan pengunjung di Mall of Indonesia, Jakarta Utara pada, Minggu (23/1/2022).
Wakil Gubernur DKI Jakarta (Wagub) Ahmad Riza Patria mengatakan, membeludaknya pengujung MOI terjadi karena panitia acara Cosplay Anime tidak mengantisipasi animo komunitas penggemar.
"Padatnya pengunjung MOI itu terjadi karena panitia Animetoku (nama acara Cosplay) tidak mengantisipasi animo komunitas penggemar anime untuk mengikuti kegiatan costume player atau cosplay," kata Riza melalui keterangan tertulis, Selasa (25/1/2022).
Menurut Riza animo penggemar menjadi tinggi karena acara digelar pada saat akhir pekan hingga membuat komunitas anime dari luar Jakarta juga mengikuti lomba.
"Membuat animo komunitas anime dari luar Jakarta juga mengikuti lomba dan kegiatan peragaan busana cosplay di MOI tersebut," ujar dia.
Sebelumnya, Camat Kelapa Gading Darmawan mengingatkan penyelenggara acara untuk mengantisipasi kedatangan pengunjung agar tidak menimbulkan kerumunan.
Hal tersebut menyusul teguran yang diberikan kepada pihak pengelola Mall of Indonesia (MOI) karena menggelar acara yang mengundang banyak pengunjung dan mengabaikan protokol kesehatan, pada Sabtu (22/1/2022) lalu.
"Terutama koordinasi. Antisipasi harus diawali dengan koordinasi. Harus diantisipasi, dideteksi tentang kedatangan tamu di suatu event," ujar Darmawan, di kawasan Kelapa Gading, Selasa (25/1/2022).
Menurut dia, saat ini sudah banyak mal di Jakarta yang kembali menyelenggarakan acara. Namun, upaya antisipasinya cukup baik, sehingga tak menimbulkan kerumunan.
Sementara dalam acara Animetoku yang menampilkan cosplay dan anime di MOI itu, kata dia, banyak komunitas yang datang dari luar Jakarta. Akibatnya, terjadi kemacetan di luar mal yang cukup parah.
Kendati demikian, Darmawan memastikan bahwa pihak MOI telah mengantongi izin untuk menggelar acara pameran sekaligus lomba tersebut.
"Memang sudah berizin, tetapi ternyata animo masyarakat untuk cosplay-nya membludak. Makanya sore itu event lomba dibatalkan semua, jadi hanya pameran," tutur Darmawan.
Menurut dia, petugas dari Satgas Covid-19 sudah memperketat penjagaan dan protokol kesehatan pada keesokan harinya.
Meskipun para petugas sempat kewalahan pada hari pertama, kata dia, tetapi suasana lebih kondusif pada malam hari.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/26/10151661/wagub-sebut-kerumunan-di-moi-karena-panitia-tak-antisipasi-animo