Salin Artikel

Anggota TNI AD Diduga Ditusuk Orang Tak Dikenal di Kemayoran

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD), Prada BD, diduga ditusuk oleh orang tidak dikenal di Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (18/2/2022) sekitar pukul 20.45 WIB.

Anggota Perwakilan Divisi-3 Kostrad itu ditusuk saat membeli air minum.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Pusat Kompol Wisnu Wardana membenarkan kejadian itu. Namun, ia tidak merinci kronologinya.

Wisnu mengatakan, kasus tersebut sudah ditangani Polisi Militer Kodam Jayakarta (Pomdam Jaya).

"Konfirmasi ke Garnisun atau Pomdam ya. Kasus sudah diserahkan ke sana," kata Wisnu, saat dihubungi melalui aplikasi pesan, Minggu (20/2/2022).

Wisnu mengungkapkan, kasus ini awalnya diselidiki oleh Polres Jakarta Pusat, Garnisun Tetap I/Jakarta, dan Pomdam Jaya.

"Setelah dilakukan penyelidikan bersama Polres Jakpus, Garnisun dan Pomdam Jaya, kasus kami anggap sudah selesai dan selanjutnya diserahkan ke Pomdam," tutur Wisnu.

Dihubungi terpisah, Kepala Penerangan Kodam Jaya (Kapendam Jaya) Letnan Kolonel (CPM) Indra Wirawan belum dapat mengungkapkan kronologi kasus tersebut.

Ia juga belum membalas pesan yang dikirimkan Kompas.com soal dugaan pelaku dan motifnya.

"Coba saya cek dulu," kata Indra.

Dalam laporan yang diterima Kompas.com, Prada BD awalnya ingin membeli air minum. Ia keluar gerbang KPAD Sumur Batu dan menyapa saksi 1.

Setelah itu, saksi 1 melihat korban kembali lagi ke Mess Perwakilan Divisi 3/Kostrad. Korban masih terlihat normal.

Selanjutnya, rekan korban memanggil saksi 1 sambil berteriak minta tolong dan menyampaikan Prada BD ditusuk.

Disebutkan dalam laporan itu, Prada BD ditusuk di Gang Lancar. Disebutkan pula korban mengalami luka sedalam dua sentimeter, delapan jahitan dengan lebar lima sentimeter diduga akibat goresan senjata tajam.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/02/20/14274551/anggota-tni-ad-diduga-ditusuk-orang-tak-dikenal-di-kemayoran

Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke