Salin Artikel

Vaksinasi Covid-19 Digelar Malam Hari di Kawasan Kuliner Palmerah, Sasar Pembeli dan Pedagang yang Sibuk

Kapolsek Palmerah AKP Dodi Abdulrahim mengatakan, vaksinasi pada malam hari digelar sejak kemarin hingga hari ini, Jumat (25/2/2022).

Penyelenggara menyediakan 100 dosis vaksin tiap malamnya.

Dodi menjelaskan, vaksinasi di kawasan kuliner ini sengaja dilakukan untuk menyasar para pedagang dan pembeli.

"Kami menyasar pedagang dan para pengunjung serta pembeli, karena memang kami menyasar sentra kuliner. Diharapkan para pedagang dan konsumen dapat mendapatkan layanan vaksin booster," kata Dodi saat dihubungi, Jumat.

Vaksinasi pada malam hari di kawasan kuliner itu digelar lantaran banyak pedagang yang mengeluh tidak memiliki waktu untuk datang ke sentra vaksinasi.

Oleh karenanya, vaksinasi digelar lebih dekat ke lokasi para pedagang, dengan pilihan waktu di malam hari.

"Karena biasanya para pedagang pagi hari pergi ke pasar. Jadi mereka kalau vaksin pagi, tidak bisa. Makanya kami sisir pada saat berjualan," kata dia.

Selain itu, lanjut Dodi, pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah sembako untuk diberikan kepada peserta vaksinasi.

"Kami memberikan sembako berupa beras, tapi diberikan kepada orang-orang yang sekiranya tergolong tidak mampu. Sebab, tadi malam ada juga orang kantoran, jadi sembako ini kami sortir," jelas dia.

Ia berharap, aksi jemput bola dan pilihan waktu yang lebih fleksibel, serta pemberian sembako, dapat memancing warga untuk segera melakukan vaksinasi Covid-19.

"Mungkin itu bakal jadi daya tarik, atau merangsang warga agar mau booster karena ini buat kesehatan semua juga," pungkas dia.

Vaksinasi ini digelar mulai pukul 18.00 WIB hingga 22.00 WIB. Setiap warga dipersilakan mendaftar vaksinasi, meskipun bukan warga Palmerah.

Setiap calon peserta wajib membawa KTP dan bagi peserta vaksinasi booster diwajibkan memiliki tiket di aplikasi PeduliLindungi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/02/25/15224551/vaksinasi-covid-19-digelar-malam-hari-di-kawasan-kuliner-palmerah-sasar

Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke