Salin Artikel

Kasus Pembunuhan Karyawati Pabrik di Cikarang, Polisi Periksa 9 Saksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kepolisian Resort Metro Bekasi memeriksa 9 saksi terkait kasus pembunuhan perempuan berinisial IN (22) di Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Selasa (22/3/2022).

"Masih kita lidik, yang diperiksa itu ada sembilan orang, dimintai keterangan sebagai saksi," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi, Aris Timang, saat dihubungi, Rabu (23/3/2022).

Selain itu, kata Aris, pihaknya juga masih meminta keterangan di lapangan. "Kami masih mendalami, meminta keterangan-keterangan di lapangan," lanjut Aris.

IN merupakan seorang karyawati asal Kebumen, Jawa Tengah. Dia tewas bersimbah darah karena ditikam orang tak dikenal di Kampung Tegal Gede, Desa Mekarmukti, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Ia ditikam pada Selasa pagi, sekitar pukul 05.00 WIB.

"Korban berinisial IN (22) lahir di Kebumen, beralamat tinggal di Karang Wuni RT 01 RW 04 Desa Wonodadi Kecamatan Buayan, Kabupaten Kebumen," ungkap Kepala Kepolisian Resor Metro Bekasi Komisaris Besar Gidion Arif Setyawan, dalam keterangan tertulisnya, Selasa.

Awalnya seorang saksi mendengar teriakan minta pertolongan di depan rumahnya.

"Salah satu saksi awalnya mendengar suara teriakan meminta tolong dari depan rumahnya. Kemudian saksi keluar rumah dan melihat korban masih menggunakan seragam kerjanya sudah duduk bersimbah darah," kata Gidion.

Tidak lama kemudian, tunangan korban datang dan ikut menolong korban.

"Ketika dua orang sudah datang, korban yang sudah lemas akibat tikaman di perut pun tewas di tempat beberapa saat kemudian," sambung Gidion.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/23/17440931/kasus-pembunuhan-karyawati-pabrik-di-cikarang-polisi-periksa-9-saksi

Terkini Lainnya

Petugas Gabungan Tertibkan Parkir Liar di Senen, 25 Motor Diangkut

Petugas Gabungan Tertibkan Parkir Liar di Senen, 25 Motor Diangkut

Megapolitan
Warga di Pondok Aren Mengaku Tak Bisa Tidur Usai Temukan Mayat di Toren Air Rumahnya

Warga di Pondok Aren Mengaku Tak Bisa Tidur Usai Temukan Mayat di Toren Air Rumahnya

Megapolitan
Sebelum Mayat Dalam Toren Air di Pondok Aren Ditemukan, Warga Sempat Dengar Suara Jeritan

Sebelum Mayat Dalam Toren Air di Pondok Aren Ditemukan, Warga Sempat Dengar Suara Jeritan

Megapolitan
Kemen PPPA Beri Pendampingan Hukum untuk Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan di Kalideres

Kemen PPPA Beri Pendampingan Hukum untuk Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan di Kalideres

Megapolitan
Tuntut Pembatalan Bintang Empat Prabowo, Koalisi Masyarakat Sipil: Punya Rekam Jejak Buruk

Tuntut Pembatalan Bintang Empat Prabowo, Koalisi Masyarakat Sipil: Punya Rekam Jejak Buruk

Megapolitan
2 Anggota Satgas Pelajar Jadi Korban Tawuran di Bogor

2 Anggota Satgas Pelajar Jadi Korban Tawuran di Bogor

Megapolitan
Polisi Tangkap 11 Pelajar yang Terlibat Tawuran di Bekasi

Polisi Tangkap 11 Pelajar yang Terlibat Tawuran di Bekasi

Megapolitan
Polisi Lacak Penadah Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Polisi Lacak Penadah Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Palmerah Incar Motor Warga yang Diparkir di Gang

Sindikat Pencuri di Palmerah Incar Motor Warga yang Diparkir di Gang

Megapolitan
Gugat Kenaikan Pangkat Prabowo, LBH Jakarta: Rawan Konflik Kepentingan

Gugat Kenaikan Pangkat Prabowo, LBH Jakarta: Rawan Konflik Kepentingan

Megapolitan
Soal Dugaan Mayat Dalam Toren Terkait Penggerebekan Kasus Narkoba, Polisi: Fokus Identifikasi Dulu

Soal Dugaan Mayat Dalam Toren Terkait Penggerebekan Kasus Narkoba, Polisi: Fokus Identifikasi Dulu

Megapolitan
Ponsel Pria Dalam Toren di Pondok Aren Hilang, tetapi Masih Aktif

Ponsel Pria Dalam Toren di Pondok Aren Hilang, tetapi Masih Aktif

Megapolitan
Satu Pelajar Kritis Usai Terlibat Tawuran di Bekasi

Satu Pelajar Kritis Usai Terlibat Tawuran di Bekasi

Megapolitan
Sindikat Curanmor di Palmerah Bobol 4 Motor Tiap Semalam Selama Tiga Bulan

Sindikat Curanmor di Palmerah Bobol 4 Motor Tiap Semalam Selama Tiga Bulan

Megapolitan
Agenda Pemeriksaan SYL dalam Kasus Firli Besok Terhalang Jadwal Sidang

Agenda Pemeriksaan SYL dalam Kasus Firli Besok Terhalang Jadwal Sidang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke