Salin Artikel

Selokan Ikan di Pamulang, Ketua RT: Pernah Diambil untuk Acara Makan-makan Warga

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Ikan-ikan di selokan Kompleks Puri Pamulang rencananya akan dipanen oleh warga jelang Ramadhan. 

Ketua RT 003 RW 025, Suyono mengatakan, ikan-ikan tersebut beberapa kali memang pernah dipanen untuk acara khusus. 

"Rencananya kepingin diambil buat munggahan puasa, sebentar lagi kan bulan Ramadan," ujar Suyono saat ditemui, Sabtu (26/3/2022).

"Sudah pernah diambil juga untuk makan ramai-ramai warga. Misal momen tahun baru, munggahan bulan puasa diambil ikan yang besar-besarnya," lanjut dia.

Suyono pun menceritakan awal mula budidaya ikan-ikan di selokan kompleksnya itu.  

Pada Maret 2020, dana dikumpulkan oleh para tokoh masyarakat setempat hingga terkumpul sekitar Rp 2 juta.

Uang tersebut dipakai untuk membeli 2.000 hingga 3.000 bibit ikan yang kemudian dimasukan ke selokan.

Tiap RT di kompleks tersebut memiliki koordinator yang tugasnya mengawasi pengelolaan budidaya ikan. Kini, kata Suyono, ikan yang ada di selokan diperkirakan sudah lebih banyak.

"Sekarang puluh ribuan, sudah enggak kehitung lagi. Ketahuannya banyak pas lagi ngasih makan saja dia (ikan) pasti naik. Alhamdulillah masing-masing ngawasin, warga juga ngikut, jadi tidak ada yang mencuri," jelas Suyono.

Menurut dia, tidak ada ikan yang mati mendadak di selokan kecuali karena faktor lain seperti dimangsa biawak.

"Pada waktu itu bencana angin kencang, air hujan deras, air meluber, tapi ikannya tetap di dalam tidak ada yang keluar samsek," pungkasnya.

Setiap kavling juga diberi pembatas agar ikan tidak hanyut sia-sia. Adapun panjang kavling bervariasi dengan lebar 2 meter dan panjangnya mencapai 12 meter.

"Untuk kavling selokan yang paling panjang itu di Blok B Bromo 1 sampai Bromo 5 sekitar kurang lebih 50 meter," ungkap Suyono.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/27/10383031/selokan-ikan-di-pamulang-ketua-rt-pernah-diambil-untuk-acara-makan-makan

Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP Soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP Soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke