Hal tersebut disampaikan oleh M Taufik sendiri yang mengaku sudah mendapat kabar tentang pencopotan dirinya dari Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, yang juga menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI.
Meski demikian, Taufik mengatakan bahwa dia belum mendapat surat pencopotan resmi dari Gerindra.
"Saya dengar sih ketua Fraksi, bu Rani. (tapi) saya belum lihat suratnya," ucap Taufik saat dihubungi melalui telepon, Jumat.
Taufik mengatakan bahwa dia menerima keputusan Gerindra dengan lapang dada. Keputusan itu, menurutnya, adalah keputusan organisasi yang harus dihormati oleh anggota.
"Ya enggak apa-apa, kalau memang itu keputusan organsiasi, saya enggak akan bantah," tutur Taufik.
Taufik merupakan dedengkot di DPD Gerindra DKI. Ia menjabat sebagai Ketua DPD Gerindra DKI selama 12 tahun, sejak 2008 hingga 2020.
Kepemimpinan Taufik di Gerindra baru tergantikan pada 2020. Jabatan itu kemudian dipegang oleh Ahmad Riza Patria.
Selama kurang lebih 12 tahun kepemimpinannya di DPD Gerindra Jakarta, Taufik telah membawa partai besutan Prabowo Subianto itu menjadi partai yang cukup disegani di Jakarta.
Gerindra selalu berada di posisi kedua dalam perolehan suara untuk DPRD DKI Jakarta di Pemilihan Umum Legislatif tahun 2014 dan 2019.
Di bawah kepemimpinan Taufik, Gerindra juga sukses mengantarkan pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada 2012, serta Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada 2017 menjadi pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/01/16085291/ketua-fraksi-gerindra-dprd-dki-rani-mauliani-disebut-akan-gantikan-posisi