Salin Artikel

Genjot Vaksinasi Covid-19, Satpol PP Kota Bogor Bagikan Emas 0,05 Gram kepada Peserta

Tak tanggung-tanggung, hadiah yang diberikan adalah emas seberat 0,05 gram.

Sejumlah warga yang melintas di Jalan Kapten Muslihat, Bogor, pada Selasa (19/4/2022) pun terjaring untuk ikut kegiatan vaksinasi yang digelar Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bogor bekerjasama dengan Dinas Kesehatan setempat.

Kepala Satpol PP Kota Bogor Agustian Syah mengatakan, ada dua warga yang kemudian beruntung mendapatkan hadiah emas masing-masing 0,05 gram usai mengikuti vaksinasi Covid-19.

Agus mengatakan, Pemkot Bogor terus fokus meningkatkan jumlah capaian vaksinasi Covid-19 sebelum Lebaran tiba. Melakukan vaksinasi Covid-19 merupakan salah satu syarat bagi warga yang ingin mudik ke kampung halaman saat libur Lebaran.

"Hadiah (emas) ini kami berikan situasional dan secara acak. Ini semua kami lakukan untuk menarik minat masyarakat agar mau divaksinasi, sekaligus mempercepat target capaian vaksinasi Kota Bogor," ungkap Agus.

Pihaknya sengaja memberikan emas bagi warga yang ingin mengikuti kegiatan vaksinasi karena emas memiliki nilai yang tinggi dan bisa disimpan sebagai aset.

Selain itu, hadiah berupa sembako atau lainnya sudah banyak diberikan bagi calon peserta vaksinasi.

“Karena yang kasih sembako, minyak goreng dan kebutuhan lainnya sudah banyak, makanya kami pilih emas,” sebut Agus.

Agus menuturkan, Satpol PP Kota Bogor juga diberikan tugas untuk menjadi pendamping kegiatan vaskinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster di beberapa puskesmas. Ia berharap, keinginan warga untuk ikut vaksinasi dapat terus meningkat sebelum Lebaran.

“Kami dari Satpol PP selalu siap siaga mendampingi kelurahan-kelurahan yang melaksanakan penjaringan vaksinasi. Jika kami mendapatkan masyarakat yang belum mendapatkan vaksin ketiga, maka akan langsung kami arahkan ke sentra vaskin yang tersedia,” tuturnya.

Dari data yang ada, capaian vaksinasi Kota Bogor sudah menyentuh angka 104,57 persen untuk dosis pertama. Untuk vaksin dosis kedua mencapai 91,95 persen, sedangkan untuk dosis ketiga atau booster baru mencapai 30 persen dari total penerima vaksin.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/19/17320201/genjot-vaksinasi-covid-19-satpol-pp-kota-bogor-bagikan-emas-005-gram

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke