Salin Artikel

Imbau Warga Mudik dengan Kereta, Erick Thohir: Mobil lebih Mahal, Bensinnya Lagi Naik

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengimbau masyarakat agar mudik menggunakan jasa transportasi kereta api. Erick menilai, perjalanan pulang kampung dengan kereta lebih aman dan nyaman.

"Alhamdulillah kalau kita lihat, kereta api sendiri ini sebenarnya menjadi potensi yang luar biasa untuk transportasi, untuk mudik, ataupun nanti kembalinya," ujar Erick, saat meninjau Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Sabtu (30/4/2022), dikutip dari siaran Kompas TV.

"Ya karena ini nyaman, tepat waktu, dingin, makanannya enak, dan murah," sambungnya.

Menurut Erick, kereta api seharusnya dapat menjadi moda transportasi alternatif yang bisa dimanfaatkan masyarakat selain kendaraan pribadi, ketika melaksanakan perjalanan darat.

Salah satu alasannya adalah karena biaya ongkos perjalanan dengan kereta api terbilang lebih murah dibandingkan menggunakan mobil pribadi.

"Ya mobil saya yakin biayanya jauh lebih mahal. Bensinnya lagi naik, lagi pula bayar tol, macet. Nah di sini (kereta) semua berjalan dengan baik," ungkap Erick.

Adapun Pertamina resmi menaikkan harga BBM jenis Pertamax menjadi Rp 12.500-Rp 13.000 per liter, dari sebelumnya sekitar Rp 9.000-Rp 9.400 per liter. Kenaikan ini mulai berlaku 1 April 2022.

Sementara, BBM subsidi seperti Pertalite tidak mengalami perubahan harga atau ditetapkan stabil di harga Rp 7.650 per liter. Adapun porsi konsumsi BBM subsidi mencapai 83 persen, sedangkan porsi konsumsi Pertamax sebesar 14 persen.

Sebelumnya diberitakan, pemudik yang berangkat menggunakan kereta api dari Stasiun Pasar Senen juga mengalami lonjakan pada Sabtu (30/4/2022).

Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan, terdapat 18.800 penumpang yang berangkat mudik di Stasiun Pasar Senen pada Sabtu.

Para pemudik berangkat meninggalkan Jakarta menggunakan 28 kereta api yang dioperasikan di Stasiun Pasar Senen.

"Untuk hari ini, dari Stasiun Pasar Senen yang berangkat sekitar 18.800 pengguna jasa," ujar Eva, Sabtu (30/4/2022).

"Untuk di Pasar Senen ada 28 kereta api yang beroperasi," tutur dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/30/18124551/imbau-warga-mudik-dengan-kereta-erick-thohir-mobil-lebih-mahal-bensinnya

Terkini Lainnya

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

Megapolitan
Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Megapolitan
Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Megapolitan
Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Megapolitan
Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Megapolitan
Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Megapolitan
Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Megapolitan
Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Megapolitan
Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke