Salin Artikel

Tertibkan PKL di Bibir Kali Sipon, Satpol PP Kota Tangerang Berjaga 24 Jam Selama 2 Minggu

TANGERANG, KOMPAS.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di bibir Kali Sipon, Cipondoh, Kota Tangerang, Minggu (1/5/2022).

Usai menertibkan, Satpol PP Kota Tangerang berjaga di Kali Sipon selama 24 jam selama dua minggu atau hingga Jumat (13/5/2022).

Plt Kepala Satpol PP Kota Tangerang Deni Koswara berujar, pihaknya menjaga kali tersebut agar tak ada lagi PKL yang mendirikan kios di bibir Kali Sipon.

Katanya, PKL yang mendirikan kiosnya di bibir kaki tersebut telah melanggar peraturan daerah (Perda) ketertiban umum.

Tak hanya itu, menurut dia, warga sekitar telah mengeluhkan keberadan PKL yang memenuhi sebagian bibir Kali Sipon.

"Sehingga langkah penertiban ini harus dilakukan Pemkot Tangerang, terlebih banyaknya masyarakat yang mengeluhkan kekumuhan dan kesemrawutan lalu lintas (di sekitar Kali Sipon)," papar Deni, dalam keterangannya, Senin (9/5/2022).

Satpol PP Kota Tangerang bakal berjaga di kali tersebut sembari mengevaluasi program yang bakal diterapkan di Kali Sipon.

Deni menyebut, salah satu program yang akan diterapkan di sana adalah pembangunan taman atau ruang terbuka hijau di sepanjang kali Sipon.

Dalam kesempatan itu, ia meminta para PKL yang ditertibkan bisa memahami alasan penindakan tersebut.

"Saya berharap, pedagang dapat mengerti atas tindakan penertiban ini. Kami paham (PKL berjualan di bibir Kali Sipon untuk) mencari penghasilan. Namun, secara aturan, ini melanggar," urai Deni.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/09/18493051/tertibkan-pkl-di-bibir-kali-sipon-satpol-pp-kota-tangerang-berjaga-24-jam

Terkini Lainnya

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke