Wahyu merupakan korban kecelakaan lalu lintas yang jatuh ke Sungai Kalimalang dan dilaporkan hilang.
"Tim pertama akan melakukan pencarian dengan penyisiran di sepanjang aliran sungai Kalimalang menggunakan perahu karet dengan radius kurang lebih 4 kilometer dari lokasi kejadian," ujar Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) Hendra Sudirman dalam keterangannya, Sabtu.
Kemudian, tim kedua akan melakukan pencarian dengan pengamatan secara visual melalui jalur darat di sepanjang bantaran Sungai Kalimalang hingga radius 2 kilometer dari lokasi jatuhnya Wahyu.
Selanjutnya, tim ketiga akan melakukan pencarian dengan penyisiran di bawah permukaan air menggunakan media bernama Aqua Eye dan Underwater Searching Device.
"Dan apabila kondisi memungkinkan serta ada tanda-tanda korban di bawah permukaan air maka akan dilakukan penyelamatan," jelas Hendra.
Sebelumnya diberitakan, pencarian Wahyu melibatkan puluhan tim SAR gabungan
Di antaranya adalah Kantor SAR Jakarta, Polsek Cikarang Pusat, SAR Brimob Polri, BPBD Kabupaten Bekasi, Tagana Kabupaten Bekasi, Ranting Indonesia, ESLAN, KATANA, SAR MTA, Korgad Rescue, Ambulance Desa Sukaraya, Rumah Zakat, dan sejumlah masyarakat.
Sebagai informasi, Wahyu merupakan pengendara motor KLX yang ditabrak pengemudi mobil Fortuner pada Sabtu (4/6/2022) sekitar pukul 05.30 WIB.
"Kantor SAR Jakarta menerima informasi pada Sabtu siang tadi bahwa telah terjadi seorang korban kecelakaan laka lintas yang tenggelam di Sungai Kalimalang, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat," ujar Hendra, Sabtu.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/06/04/20212301/cari-korban-laka-lantas-yang-hilang-di-sungai-kalimalang-tim-sar-dibagi