Salin Artikel

Politisi PDI-P: Efek Pergantian Nama Jalan Tak Sesederhana Ucapan Anies

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menilai persoalan pergantian nama jalan tak sesederhana seperti yang diucapkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Ia mengatakan imbas pergantian nama jalan ini tak begitu saja terselesaikan dengan hadirnya petugas jemput bola dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta untuk mengurus administrasi warga.

"Oke lah biayanya gratis katakan. Tapi dari sisi waktu, dari sisi yang lain kan itu menjadi hal yang perlu dipertimbangkan juga oleh Pemprov (Pemerintah Provinsi)," kata Gembong, dikutip dari TribunJakarta.com, Minggu (3/7/2022).

Selain itu, imbas pergantian nama jalan juga tak hanya pada berubahnya data di KTP, tetapi juga data kependudukan dan data lainnya seperti Kartu Keluarga, Surat Izin Mengemudi, hingga Surat Tanda Nomor Kendaraan.

"Ya makanya kan banyak ada sertifikat. Kan enggak sesederhana yang Pak Anies bayangkan.

Oleh sebab itu, politisi PDI-P ini mendesak adanya evaluasi yang dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta terkait pergantian nama jalan.

Sebab, pihaknya juga sudah merima aduan pergantian nama jalan dari tujuh kelompok masyarakat dan diperkirakan bakal terus bertambah.

"Itu yang mengajukan ke Fraksi PDI-P itu kan makin hari makin bertambah. Ada tujuh kelompok warga masyarakat yang melaporkan ke Fraksi PDI-P," kata dia.

Adapun sebelumnya Anies telah mengganti 22 nama jalan di Jakarta dengan sejumlah tokoh Betawi. Beberapa di antaranya ialah Jalan Bambu Apus diganti menjadi Jalan Mpok Nori dan Jalan Raya Pondok Gede diganti menjadi Jalan Bokir Bin Dji'un.

Anies pun mengatakan perubahan data kependudukan imbas pergantian nama jalan tersebut tak akan dipungut biaya. Pemprov DKI juga telah menurunkan tim dari Disdukcapil yang mendata langsung warga yang terimbas pergantian nama jalan tersebut.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul PDIP Sentil Gubernur DKI Jakarta: Imbas Pergantian Nama Jalan Tak Sesederhana Ucapan Anies Baswedan

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/07/04/11181011/politisi-pdi-p-efek-pergantian-nama-jalan-tak-sesederhana-ucapan-anies

Terkini Lainnya

Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Megapolitan
Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Megapolitan
Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Megapolitan
Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke