Salin Artikel

Achmad Hermanto Dardak Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Saat Pulang Kerja Membahas IKN

Menurut putra almarhum, Emil Elistianto Dardak, ayahnya meninggal dalam kecelakaan  sepulang dari dinas dalam membahas rencana pemindahan ibu kota ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Adapun Achmad Hermanto Dardak merupakan Ketua Tim Pengarah Infrastruktur IKN.

"Kepergian almarhum yang dipengabdian terakhir, sedang membahas dan membantu menyosialisasikan rencana besar kami memindahkan IKN. Karena Beliau juga diamanahi menteri PU sebagai Ketua Tim Pengarah Infrastruktur IKN," kata Emil di rumah duka, Kompleks Bina Marga 2, Jalan Swakarsa V nomor 28, Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (20/8/2022).

Senada dengan Emil, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan, Achmad Hermanto Dardak merupakan sosok yang pekerja keras.

Selain itu, selama hidup, Achmad Hermanto Dardak menyumbangkan ilmu yang diperolehnya untuk membantu bangsa Indonesia, meski telah melewati masa pensiun.

"Pendidikan yang diperolehnya dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk mengabdi bagi bangsa. Beliau tidak pernah mengenal pensiun walaupun secara administratif sudah pensiun, tapi pengabdian tidak berhenti," ujar Anies.

Hingga akhir hidupnya, Achmad Hermanto Dardak tengah menjalankan tugas untuk menyusun rencana bagi pembangunan Indonesia.

"Bahkan ketika wafat pun pulang dalam perjalanan mengurus kegitan yang berkaitan dengan rencana pembangunan untuk indonesia," ujar Anies.

Achmad Hermanto Dardak meninggal dalam kecelakaan di ruas Tol Pemalang-Batang KM 341+400 arah Jakarta, Sabtu, pukul 03.25 WIB.

Kecelakaan terjadi saat mobil yang ditumpangi Hermanto Dardak menempuh perjalanan masuk dari Gerbang Tol Kalikangkung.

Diduga, sopir mobil Innova yang ditumpanginya mengantuk sehingga menabrak bagian belakang truk di depannya.

Menurut Emil, ayahnya akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, pada Minggu (21/8/2022) pagi.

"Kami sendiri masih memastikan kapan persisnya dan untuk saat ini fokus saya pribadi segera menemui Ibunda untuk bisa mendukung agar beliau bisa tabah menghadapi," kata Emil, di rumah duka, Sabtu.

Emil mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno karena ayahnya diizinkan untuk dimakamkan di TMP Kalibata.

"Kami berterima kasih kepada Bapak Mensesneg dan juga Pak Presiden atas diizinkannya almarhum selaku penerima Bintang Mahaputera Utama 2014 untuk dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, besok pagi," ucap dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/08/20/17425701/achmad-hermanto-dardak-meninggal-dunia-dalam-kecelakaan-saat-pulang-kerja

Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke