Salin Artikel

Polisi Berhasil Identifikasi Mayat Perempuan Dalam Karung di Kali Ciliwung Bojonggede

DEPOK, KOMPAS.com - Polisi berhasil mengidentifikasi mayat perempuan dalam karung yang ditemukan di Kali Ciliwung, Bojonggede, Kabupaten Bogor pada Kamis (11/8/2022) lalu.

Berdasarkan hasil identifikasi, jenazah tersebut diketahui bernama Karnisa Dwi Astuti, warga Margahayu, Kabupaten Bandung.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan, terungkapnya identitas jenazah Karnisa berawal dari seseorang berinsial SFR yang mengaku sebagai anaknya melapor ke Polres Metro Depok.

SFR membuat laporan polisi setelah mengetahui pemberitaan berkait penemuan mayat tersebut.

Kemudian, petugas kepolisian menjelaskan kepada SFR bahwa saat pertama kali jenazah itu ditemukan memiliki tanda pengenal berupa gelang yang dipakainya.

"Dihubungi oleh petugas kepolisian bahwa mayat yang ditemukan di dalam karung yang diduga adalah ibu dari pelapor (SFR)," kata Yogen saat dikonfirmasi, Rabu (24/8/2022).

"Jadi ciri-ciri gelang yang digunakan oleh korban sama dengan milik ibu pelapor," tambah dia.

Adapun mayat perempuan yanh ditemukan itu dalam posisi tertekuk di dalam karung yang terikat lakban.

Seorang saksi mata bernama Rifqi yang saat itu sedang berenang bersama teman-temannya melihat ada karung putih yang mengambang.

Curiga dengan keberadaan karung tersebut, Rifqi bersama dua temannya mengecek isi karung itu.

"Nemu karungnya di kali. Sebagian ada yang berenang sebagian juga ada yang nunggu, enggak berenang," kata Rifqi saat ditemui, Kamis, (11/8/2022).

"Saya sama dua teman (buka karung itu) karena penasaran. Pas karung dibuka pakai beling, baru keliatan badannya doang," sambung dia.

Karena belum puas apa yang mereka lihat, akhirnya mereka membawa karung itu ke tepi kali untuk dicek ulang.

"Karena penasaran terus ditarik ke sini (tepi kali) pas dibuka mayat. Terus saya berdua sama temen lapor warga. Baru setelah itu dilaporin ke satpam depan," ujar dia.

Dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Bojonggede AKP Dwi Susanto membenarkan penemuan mayat tanpa identitas itu.

"Iya memang benar ada temuan jenazah, setelah diidentifikasi jenis kelaminnya wanita dan tak ditemukan identitas," kata Dwi saat dihubungi.

Mayat perempuan itu diduga korban pembunuhan yang dibuang dari aliran Kali Ciliwung, Bogor.

"Diduga arahnya dari bogor, namun untuk lebih pasti kami masih menunggu hasil otopsi dulu," imbuh Dwi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/08/24/12202111/polisi-berhasil-identifikasi-mayat-perempuan-dalam-karung-di-kali

Terkini Lainnya

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke