"Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan pihak sekolah-sekolah untuk melakukan pengawasan," kata Zain.
Zain mengaku telah melakukan mapping dan pengawasan secara ketat terhadap sekolah yang para pelajarnya sering ikut-ikutan aksi unjuk rasa.
"Kami sudah mendatangi sekolah-sekolah tersebut, kami imbau agar tidak ikut-ikutan unjuk rasa, patroli secara ketat pun kami dilakukan. Bila ditemukan, kami akan amankan ke Mapolres," ujar dia.
Zain menambahkan bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan seluruh serikat buruh dan elemen mahasiswa di Kota Tangerang yang akan melakukan aksi unjuk rasa di Jakarta.
Ada beberapa lokasi titik kumpul massa aksi hari ini di Tangerang, yaitu di Taman Gajah Cikokol, Lapangan Ahmad Yani, dan Batuceper perbatasan Tangerang-Jakarta.
Pantauan Kompas.com di titik kumpul Taman Gajah Cikokol, sekitar pukul 09.00-10.00 WIB, kawasan tersebut masih kosong dari aktivitas pengunjuk rasa.
Kendati demikian, polisi yang saat itu berjaga tetap memeriksa anak-anak berseragam sekolah yang saat itu melintas atau berada di sekitar Halte Taman Gajah Tunggal.
Namun, anak-anak menjelaskan bahwa mereka bersekolah pada siang hari dan masih menunggu temannya untuk berangkat bersama.
Untuk diketahui, aksi unjuk rasa (demonstrasi) besar-besaran massa buruh dan mahasiswa tersebut rencananya akan digelar hari ini.
Presiden Joko Widodo mengumumkan kenaikan harga BBM mulai dari Pertalite, Solar, dan Pertamax yang mulai berlaku pada Sabtu (3/9/2022) pukul 14.30 WIB.
Harga Pertalite naik dari Rp 7.650 menjadi Rp 10.000 per liter, Solar dari Rp 5.150 menjadi Rp 6.800 per liter, dan Pertamax dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter.
Jokowi menyebutkan, pemerintah terpaksa menaikkan harga BBM lantaran melonjaknya harga minyak dunia dan pembengkakan anggaran subsidi BBM.
"Saat ini pemerintah membuat keputusan dalam situasi yang sulit. Ini adalah pilihan terakhir pemerintah yaitu mengalihkan subsidi BBM sehingga harga beberapa jenis BBM akan mengalami penyesuaian," ujar Jokowi dalam jumpa pers di Istana Merdeka, Sabtu lalu.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/06/11345771/polres-tangerang-datangi-sejumlah-sekolah-cegah-siswa-ikut-demo-tolak