Salin Artikel

Plafon di Stasiun Serpong Ambrol Dua Kali dalam Sepekan, Ini Penjelasan PT KAI

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Kisi-kisi plafon Stasiun Serpong ambrol dua kali dalam sepekan terakhir, akibat hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Tangerang Selatan belakangan ini. 

Plafon sisi utara stasiun itu pertama kali ambrol pada Kamis (6/10/2022). Akibatnya, seluruh material kisi-kisi plafon sebelah Utara terlepas.

Musibah itu kemudian terjadi lagi pada Minggu (9/10/2022), yang menyebabkan plafon sisi Selatan ambrol namun masih menyisakan sekitar 20 persen material yang tidak terlepas.

"Itu waktu hujan dan angin kencang hari Minggu sekitar pukul 17.00 WIB sore. Setelah kejadian, petugas langsung melakukan proses pembersihan material," ujar Kepala Humas Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa saat dikonfirmasi, Selasa (11/10/2022).

"Tidak ada korban luka dan pelayanan tetap dapat berjalan normal dipandu petugas," lanjut dia.

Eva juga membenarkan bahwa peristiwa serupa sempat terjadi pada tiga hari sebelum Minggu.

"Kamis memang sempat kejadian juga di Utara," kata Eva.

Pantauan Kompas.com di lokasi, kerusakan bangunan stasiun itu masih terlihat hingga Selasa siang ini. 

Eva kemudian menjelaskan, operasional pada ruangan bagian atas stasiun saat itu sempat ditutup sementara dan dialihkan ke bagian bawah stasiun.

"Jadi dilakukan pengalihan flow (alur) penumpang yang biasanya di atas jadi di area bawah sementara proses pembersihan dilakukan," kata Eva.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Serpong Kompol Evarmon Lubis juga memastikan bahwa tidak ada korban luka akibat kejadian tersebut.

"Tidak ada korban, karena mereka (pengelola stasiun) sudah antisipasi untuk penumpang turun dari gate prioritas bawah," pungkas Evarmon.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/11/17454961/plafon-di-stasiun-serpong-ambrol-dua-kali-dalam-sepekan-ini-penjelasan-pt

Terkini Lainnya

Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Megapolitan
Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Megapolitan
KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

Megapolitan
BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

Megapolitan
Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Megapolitan
Bus Transjakarta Bisa Dilacak 'Real Time' di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Bus Transjakarta Bisa Dilacak "Real Time" di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Megapolitan
Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Megapolitan
Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Megapolitan
KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Megapolitan
Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim 'Selamatkan' 830.000 Jiwa

Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim "Selamatkan" 830.000 Jiwa

Megapolitan
Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Megapolitan
Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Megapolitan
Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan sejak 2021

Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan sejak 2021

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke