Sopir Mengantuk, Truk Trailer Tabrak Pembatas Jalur Transjakarta di Penjaringan

Sopir truk trailer Imam Khunaifi (27) mengaku mengantuk saat mengemudi sekitar pukul 02.00 WIB.

"Kronologinya saya ngantuk sekitar jam 02.00 WIB malam, terus truk oleng enggak bisa dikendalikan, nabrak trotoar," ujar Imam saat ditemui di Pos Satlantas Penjaringan Wilayah Jakarta Utara.

Mulanya, Imam hendak mengantarkan muatan peti kemas dari wilayah Banten menuju Tanjung Priok, Jakarta Utara, seorang diri. Di perjalanan, ia merasa mengantuk sehingga menabrak pembatas transjakarta tersebut.

Imam membantah beredarnya kabar di media sosial bahwa dia tercebur ke sungai usai kecelakaan tersebut.

"Enggak kecebur ke sungai, hoaks itu. Kerusakan cuma di bumper penyangga ban depan," tutur dia.

Anggota Satlantas Penjaringan Wilayah Jakarta Utara IPDA Ergi membenarkan terjadinya kecelakaan tunggal di Jalan Jembatan Tiga Raya.

Menurut Ergi, sopir dan kendaraan yang mengalami kecelakaan tunggal sudah diamankan pihak Satlantas Wilayah Jakarta Utara.

"Pengemudi tidak mengalami luka dan sudah dievakuasi. Sopir mengalami ngantuk hingga menabrak pembatas jalur transjakarta," jelas Ergi.

Berdasarkan pantauan, tampak truk trailer tersebut ringsek di bagian pelek penyangga ban depan.

Sementara itu, area pembatas jalur transjakarta mengalami kerusakan dan pagar pembatas jalan jebol akibat hantaman kuat truk trailer itu.