Salin Artikel

Pohon di Balai Kota DKI Timpa 4 Polisi, Terlihat Bekas Pelapukan pada Akar

Data terbaru dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Pusat menyatakan bahwa pohon besar itu tumbang lalu menimpa empat polisi dan 55 sepeda motor.

Berdasar pantauan pada Jumat (11/11/2022) siang, pohon hingga potongan-potongan kayu telah dibersihkan dari lokasi.

Motor-motor yang tertimpa juga telah dipindahkan.

Terdapat bekas pelapukan pada bagian akar yang diduga menjadi penyebab pohon berdiameter 2,5 meter itu tumbang.

Pengawas Jalur Hijau Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Pusat Slamet Prakoso menyebutkan, pohon trembesi itu tumbang karena diduga lapuk.

"Ada pelapukan. Kena penyakit, ada pelapukan akar. Bisa juga penyebabnya angin kencang karena akarnya juga kurang bagus," ujar Slamet saat dikonfirmasi.

Diberitakan sebelumnya, sebuah pohon besar di Balai Kota DKI tumbang pada Kamis sore.

Terdengar suara keras saat pohon tumbang sekitar pukul 16.40 WIB. Peristiwa itu terjadi tepat di sebelah pintu masuk Balai Kota DKI.

Saat itu terlihat dua korban yang diduga anggota kepolisian dibopong rekan-rekannya.

Sejumlah motor juga tertimpa pohon tersebut.

"Iya, tadi dua anggota polisi dipapah. Tadi kan ada demo," ujar salah satu petugas pengamanan dalam (pamdal), Heisel, di lokasi, Kamis sore.

Tak berselang lama setelah pohon itu tumbang, hujan deras baru mengguyur kawasan Balai Kota DKI.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/11/11/13061891/pohon-di-balai-kota-dki-timpa-4-polisi-terlihat-bekas-pelapukan-pada-akar

Terkini Lainnya

Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Megapolitan
Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Megapolitan
Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Megapolitan
Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Megapolitan
Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Megapolitan
Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Megapolitan
Ladang Uang di Persimpangan Cakung-Cilincing, Dinikmati 'Pak Ogah' hingga Oknum Polisi

Ladang Uang di Persimpangan Cakung-Cilincing, Dinikmati "Pak Ogah" hingga Oknum Polisi

Megapolitan
Jelang Pilkada, Bawaslu Kota Bogor Imbau ASN Jaga Netralitas

Jelang Pilkada, Bawaslu Kota Bogor Imbau ASN Jaga Netralitas

Megapolitan
Ada Donasi Palsu Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, Keluarga: Kayaknya Orang 'Random'

Ada Donasi Palsu Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, Keluarga: Kayaknya Orang "Random"

Megapolitan
Serba-serbi Penertiban Jukir Minimarket, Ada yang Mengaku Ojol hingga Pakai Seragam Dishub

Serba-serbi Penertiban Jukir Minimarket, Ada yang Mengaku Ojol hingga Pakai Seragam Dishub

Megapolitan
Dharma Pongrekun Melaju, Sudirman Said hingga Poempida Batal Ikut Pilkada DKI Jalur Independen

Dharma Pongrekun Melaju, Sudirman Said hingga Poempida Batal Ikut Pilkada DKI Jalur Independen

Megapolitan
Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Masuk STIP Tak Ditutup demi Perjuangkan Cita-cita Anak

Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Masuk STIP Tak Ditutup demi Perjuangkan Cita-cita Anak

Megapolitan
Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Disebut Tembus Rp 11 Juta

Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Disebut Tembus Rp 11 Juta

Megapolitan
Para Jukir Lansia Minimarket Itu Diputus Rezekinya...

Para Jukir Lansia Minimarket Itu Diputus Rezekinya...

Megapolitan
Penerimaan Mahasiswa STIP Dimoratorium, Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Dilanjutkan

Penerimaan Mahasiswa STIP Dimoratorium, Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Dilanjutkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke