Salin Artikel

Masker Warga Berubah Hitam Saat Kebakaran Bangunan Industri di Pelabuhan Muara Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepulan asap hitam dari kebakaran bangunan industri di Jalan Tuna Raya, Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, menyelimuti kawasan di sekitarnya.

Tebalnya asap pada Rabu (4/1/2023) itu bahkan membuat masker yang digunakan oleh warga berubah menjadi hitam.

Ahmad, salah satu warga, mengatakan, asap juga membuat sesak napas dan mengganggu penglihatan.

"Asapnya tebal banget. Lihat aja nih maskernya hitam banget," ungkap Ahmad saat ditemui Kompas.com di lokasi, Rabu.

Menurut Ahmad, bangunan yang terbakar merupakan bekas pabrik yang pernah dipakai oleh industri perikanan PT Inti Samudra Hasilindo.

Namun, bangunan itu sudah lama kosong dan tak ada yang beraktivitas di sana.

"PT tersebut sudah tidak beroperasi sudah lama, sudah enggak ada yang bekerja di situ," imbuh dia.

Kobaran api, lanjut Ahmad, diduga bermula dari ruang mekanik bangunan yang tak lagi berfungsi tersebut.

Kepulan asap hitam menyebar ke area kantin, dan seketika api membesar sekitar 30 menit kemudian.

"Api dari ruang mesin sampai ke ruang kantin sekitar pukul 13.10 WIB. Api sempat membesar," ujar Ahmad.

Saat insiden berlangsung, Ahmad yang bekerja di pabrik yang bersebelahan dengan perusahaan ini pun langsung berlari menyelamatkan diri.

"Di sini terdampak asap, penglihatan enggak bisa. Yang kerja langsung berhenti dulu karena banyak asap," katanya.

Pantauan Kompas.com di lokasi, hingga pukul 14.00 WIB api membakar bangunan bercat putih itu.

Kepulan asap hitam juga terlihat membubung tinggi dan menyebar di sekitar kawasan pelabuhan. Berdasarkan data dari Command Center Damkar, kebakaran dilaporkan pada pukul 13.12 WIB.

"Sumber informasi dari warga datang pos Muara Baru," tulis Command Center Damkar dalam keterangannya, Rabu. Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu mulai memadamkan si jago merah sejak pukul 13.19 WIB. Pengerahan awal, damkar menerjunkan empat unit mobil dengan 20 personel ke lokasi.

Hingga berita ini disusun, masih belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran yang terjadi di bangunan industri tak terpakai itu.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/04/16222781/masker-warga-berubah-hitam-saat-kebakaran-bangunan-industri-di-pelabuhan

Terkini Lainnya

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke