Salin Artikel

Nikahi Halimah dan Ai Maimunah, Wowon Janjikan Kekayaan pada Keduanya

Dari enam perempuan yang dinikahi Wowon, dua di antaranya adalah ibu dan anak, yakni Halimah dan Ai Maimunah.

Setelah Halimah meninggal karena diduga dibunuh oleh Solihin alias Duloh (tersangka lain kasus pembunuhan berantai di Cianjur, Garut, dan Bekasi), Wowon mempersunting Ai Maimunah, anak tirinya (anak dari Halimah dengan suaminya terdahulu).

Terkait dengan ibu dan anak yang dinikahi oleh Wowon, Misbah (43), adik kandung Halimah, mengungkapkan penyebabnya.

"Kakak saya Halimah sama keponakan saya Ai menikah dengan Wowon karena diiming-imingi (dijanjikan) kekayaan," ujar Misbah di Kampung Saar Mutiara, Senin (23/1/2023), dilansir dari TribunJakarta.com.

Dengan tipu muslihat kekayaan itu, Halimah dan Ai pada akhirnya berhasil dinikahi Wowon.

Namun, keduanya juga sama-sama menjadi korban pembunuhan berantai Wowon dkk.

"Jadi katanya si Wowon bilang, kalau kamu (Halimah-Ai Maemunah) mau menikah dengan saya (Wowon) tidak akan hidup susah, bakal kaya. Tapi kenyataannya mereka berdua malah dibunuh si Duloh," kata Misbah.

Lebih lanjut Misbah mengatakan bahwa Wowon mengaku sebagai tukang ojek yang mangkal di Cianjur ketika bertemu dengan orangtua Halimah di Kabupaten Bandung Barat, Jawa barat.

Namun, rencana pernikahan mereka tidak direstui karena perbedaan usia yang sangat jauh.

Misbah juga mengatakan bahwa Wowon tidak memiliki sikap yang aneh saat datang ke rumah orangtua Halimah.

"Kalau sikap dan perilakunya (Wowon) tidak ada yang aneh karena baru bertemu satu kali dan setelah itu tidak pernah berkomunikasi lagi," kata Misbah.

Wowon punya 6 istri, 3 dibunuh dan sisanya diceraikan

Sebelumnya polisi menyampaikan bahwa Wowon telah menikah sebanyak enam kali. Tapi, tiga istrinya diceraikan, sedangkan tiga lainnya tewas dibunuh oleh Wowon dan komplotannya.

Dari keenam istri Wowon, tiga di antaranya yakni Ende, Heni, dan Iis telah diceraikan. Berdasarkan hasil pemeriksaan, Ende merupakan istri kedua Wowon, sedangkan Heni dan Iis merupakan istri ketiga dan keempat Wowon.

Sementara itu, tiga istri Wowon lainnya merupakan korban dari aksi pembunuhan berantai, yakni Halimah, Wiwin, dan Ai Maimunah yang dieksekusi oleh dua rekan Wowon, yaitu Solihin dan Dede Solehudin.

Terkait pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon, Solihin, dan Dede, ketiganya telah ditetapkan sebagai tersangka.

Mereka sementara ini dijerat menggunakan Pasal 340 juncto Pasal 338 dan 339 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) terkait pembunuhan berencana.

Penyidik Polda Metro Jaya masih akan melakukan pengembangan untuk mengetahui apakah masih ada korban ataupun pelaku lain.

Posko aduan pun dibuka penyidik di Cianjur untuk menjaring para terduga korban penipuan atau bahkan pembunuhan berantai Wowon dkk.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Terungkap Alasan Wowon Bisa Nikahi Ibu dan Anak, Mulut Manis Janjikan Kekayaan Bikin Gelap Mata. (Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Jaisy Rahman Tohir).

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/24/13552851/nikahi-halimah-dan-ai-maimunah-wowon-janjikan-kekayaan-pada-keduanya

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke