Salin Artikel

Toko Restu Tak Pernah Lepas dari Sejarah dan Tradisi Pedagang Buku Kaki Lima di Kwitang

JAKARTA, KOMPAS.com – Kelurahan Kwitang di Jakarta Pusat, dikenal sebagai lokasi kios dan toko berbagai jenis buku.

Namun, lambat laun pedagang yang berjualan di sana mulai berpencar akibat tidak mengantongi izin dan terdampak penggusuran.

Toko Buku Restu, menjadi salah satu toko yang masih eksis di Jalan Kwitang, No 5, Jakarta Pusat.

Letaknya berada persis di seberang lampu merah, sehingga tidak sulit untuk menemukannya.

Toko ini terdiri dari lima pedagang buku kaki lima yang terkena penggusuran pada 2008 lalu.

“Dulu (para pedagang buku) bentuknya koperasi, pengurusnya sudah bubar. Para penjualnya sudah mencar. Kebanyakan ke Blok M, di basement,” kata salah satu pengurus Toko Buku Restu, Iwan (60), saat diwawancara Kompas.com, Rabu (01/02/2023).

Begitu datang ke Toko Buku Restu, pengunjung akan disambut dengan jejeran buku yang diobral seharga Rp 10.000. Subhil (53), yang lebih akrab dipanggil Bill, menuturkan bahwa strategi obral yang mereka lakukan terinspirasi dari cara berjualan kaki lima yang umumnya menggunakan sistem seperti demikian.

“Biar untung tipis, angka penjualan banyak. Kita juga enggak lepas dari sejarahnya, ‘Kan kaki lima. Kebanyakan obral'. Jangan sampai hilang sampai sekarang. Hitung-hitung promo, lah, ya,” ujar Bill sambil tersenyum.

Tidak hanya itu, sistem obral ini juga menjadi strategi jitu untuk menarik lebih banyak pengunjung, salah satunya pelajar dan mahasiswa.

“Kayak novel remaja, segmennya ‘kan anak-anak SMP yang uangnya enggak banyak. Kalau mereka punya uang Rp 50.000 kan mereka sudah bisa beli lima buku. Nah, kami lihat pasarnya di situ,” kata Bill.

Toko buku ini menyediakan berbagai macam jenis buku. Mulai dari novel berbagai genre, buku cetak edukasi, majalah, dan masih banyak lagi.

Meski kebanyakan buku yang dijual buku bekas, toko ini juga menyediakan buku baru dan berbagai buku lain yang relatif dianggap langka.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/01/18591721/toko-restu-tak-pernah-lepas-dari-sejarah-dan-tradisi-pedagang-buku-kaki

Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke