Salin Artikel

Penerjun Payung Terempas ke Ciganjur, Mulanya Terkatung-katung di Langit Jakarta akibat Hujan Angin...

JAKARTA, KOMPAS.com - Penerjun payung dari Korps Marinir TNI sempat terkatung-katung di langit Jakarta akibat hujan deras dan angin kencang pada Kamis (9/2/2023).

Penerjun yang sedianya mendarat di Pondok Cabe justru terempas hingga ke Ciganjur karena arah angin yang tiba-tiba berubah drastis.

Saksi sekaligus Ketua RT 007 RW 01 Ciganjur M Idris menuturkan, sang penerjun melakukan pendaratan darurat di pekarangan rumah seorang dokter pada pukul 11.00 WIB.

"Awalnya ada anak sekolah yang teriak di dekat rumah saya. Mereka teriak seperti ini, 'Itu, itu, itu ada yang mau jatuh'" tutur Idris saat ditemui Kompas.com.

"Saya pikir yang mau jatuh itu pohon, soalnya pas hujan itu anginnya kencang banget memang. Tapi, pas saya keluar rumah, ternyata penerjun payung yang jatuh," sambung dia.

Idris langsung bergegas menuju lokasi guna melihat kondisi sang penerjun.

Sesampainya di lokasi, Idris bersama beberapa warga langsung memberikan pertolongan pertama lantaran parasut sang penerjun tersangkut di pohon palem.

"Pas di lokasi, sudah banyak orang yang menolong. Di sekitar rumah dokter itu kebetulan memang ada proyek. Jadi banyak pekerja bangunan yang membantu," ujar Idris.

"Untungnya posisi mendarat sang penerjun tidak meleset dan hanya (parasutnya) tersangkut di pohon, soalnya pekarangan rumah sang dokter cuma memiliki lebar tiga meter," tambah dia.

Lebih lanjut, Idris mengaku bahwa sang penerjun tidak mengalami luka sedikit pun. Hanya tali-temali parasutnya saja yang terdampak.

Alhasil warga sekitar tidak membutuhkan waktu lama untuk melakukan evakuasi. Idris mengungkap pihaknya hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk melepaskan lilitan parasut dari pohon palem.

Sebagai informasi, penerjun payung dari Korps Marinir TNI sedang melakukan latihan rutin pada siang kemarin.

Para penerjun berangkat dari Bandara Pondok Cabe dan berencana untuk mendarat di lokasi serupa.

Namun, saat terjun dari ketinggian 4.000 kaki, cuaca di Jakarta tiba-tiba berubah. Hujan deras yang disertai angin kencang melanda wilayah Jakarta.

Alhasil sang penerjun menemui kesulitan guna mengendalikan parasutnya. Terutama saat ketinggian semakin berkurang.

Sang penerjun pun akhirnya memilih untuk melakukan pendaratan darurat dan terdampar di rumah seorang dokter di Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/10/08100521/penerjun-payung-terempas-ke-ciganjur-mulanya-terkatung-katung-di-langit

Terkini Lainnya

Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan 'Mayday!' lalu Hilang Kontak

Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan "Mayday!" lalu Hilang Kontak

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Megapolitan
Polisi: Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh dan Tak Ada Luka Bakar

Polisi: Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh dan Tak Ada Luka Bakar

Megapolitan
Nasib Pejabat Kemenhub Dicopot dari Jabatan Buntut Injak Kitab Suci demi Buktikan ke Istri Tak Selingkuh

Nasib Pejabat Kemenhub Dicopot dari Jabatan Buntut Injak Kitab Suci demi Buktikan ke Istri Tak Selingkuh

Megapolitan
Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Megapolitan
Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Megapolitan
Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Megapolitan
Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke