Salin Artikel

Nekat Terjang Banjir, Motor-motor Mogok di Jalan KH Ahmad Dahlan Tangerang

TANGERANG, KOMPAS.com- Akibat diguyur hujan sejak kemarin, banjir merendam ruas Jalan KH Ahmad Dahlan, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang hingga pukul 12.30 WIB, Senin (27/2/2023).

Ketinggian air berkisar antara 30-60 sentimeter.

Genangan banjir berimbas pada kemacetan arus lalu lintas dan mogoknya sejumlah kendaraan roda dua.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, kemacetan terjadi sepanjang satu kilometer.

Sementara, motor yang mogok bertumpuk di sebelah kiri jalan dari arah Pasar Petir menuju ke kawasan permukiman warga.

Salah satunya didalami oleh Arif (50) warga Cipondoh yang sedang dalam perjalanan menuju Kalideres, Jakarta Barat.

"Ini karena terobos air banjirnya jadi ya ini mogok motor," ujar Arif di lokasi, Senin.

Jalan tersebut merupakan jalan yang selalu dilalui Arif saat pergi dan pulang bekerja.

Menurut Arif, meskipun sudah bertahun-tahun melewati jalanan tersebut, banjir kali ini merupakan salah satu yang terparah.

"Biasanya enggak (mogok) nih, tapi karena hujan semalam baru banjirnya begini nih, biasanya enggak pernah meski terobos saat banjir," kata dia.

Tidak hanya Arif, Rahma (25) juga merasakan hal yang sama.

Motornya sempat mogok karena memaksakan diri menerobos banjir yang sudah cukup tinggi itu.

Ia yang sedang dalam perjalanan ke kantor sudah meminta izin kepada pihak kantornya untuk datang terlambat.

"Ya karena mau pergi kerja kan, ya sudah diterobos aja, tadi mikirnya sih masih bisa dilewati, emang kelihatan tinggi tapi dipikir masih bisalah, eh gak tahunya begini," ucap dia.

Motor Rahma sempat berhenti di tengah genangan air itu. Dia dibantu sejumlah warga termasuk anak-anak untuk mendorong motornya ke tepian.

Di sana, Rahma langsung meminta bantuan tukang service motor untuk memperbaiki motornya itu.

"Ada tukang service motor dadakan ya, jadi bisa minta benerin mereka," kata dia.

Sebagai informasi, hujan telah mengguyur sejumlah wilayah di Kota Tangerang sejak siang kemarin, Minggu (26/2/2023).

Hujan dengan intensitas ringan hingga deras itu terjadi secara intens hanya terjeda reda sekitar 10-30 menit saja.

Oleh karena itu, volume air yang meningkat di sejumlah titik termasuk kali, waduk dan lainnya membuat arus air justru menggenangi jalanan yang lebih rendah.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/27/13205501/nekat-terjang-banjir-motor-motor-mogok-di-jalan-kh-ahmad-dahlan-tangerang

Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke