Salin Artikel

Profil Dirut Transjakarta yang Mundur Baru 2 Bulan Menjabat, Malang Melintang Pimpin Perusahaan Negara

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama (Dirut) PT Transjakarta Kuncoro Wibowo mengundurkan diri, Senin (13/3/2023) atau kurang lebih dua bulan usai dirinya dilantik pada Januari 2023.

Pengunduran diri Kuncoro ini dikonfirmasi oleh Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta Apriastini Bakti Bugiansri.

“Ya, benar, beliau mengundurkan diri dari direktur utama Transjakarta per hari ini,” ujar Apriastini melalui pesan singkat, Senin.

Apriastini menolak untuk menyampaikan alasan Kuncoro mengundurkan diri.

Dia mengarahkan wartawan untuk bertanya kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Manuara Siahaan menyayangkan pilihan Kuncoro untuk mundur dari jabatannya yang baru ia emban selama dua bulan.

Menurutnya, pengunduran diri itu bisa diterima jika memang ada alasan yang mendesak, seperti menderita sakit kronis.

“Ini enggak, sehat walafiat mengundurkan diri, berarti enggak kapabel,” tegas Manuara, Senin.

Profil Kuncoro Wibowo

Kuncoro merupakan lulusan jurusan teknik elektro telekomunikasi di Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Surabaya, Jawa Timur.

Dalam perjalanan karirnya, Kuncoro sempat menjabat sebagai direktur utama Bhanda Ghara Reksa (BGR) Logistic, anak usaha PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero).

Selain itu, Kuncoro pernah menjadi staff ahli IT Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, direktur Komersial dan Teknologi Informasi PT Kereta Api Indonesia (Persero), dan direktur SDM, Umum, dan Teknologi Informasi PT KAI.

Lalu, ia juga pernah menjabat sebagai Group Head NOC and Field Operations PT Mobile-8 Telecom, GM Network Planning and Engineering PT Natrindo Telepon Selular, serta Manager VAS and Switching Design Engineering PT Excelcomindo Pratama.

(Penulis : Muhammad Naufal/ Editor : Jessi Carina)

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/03/13/20552391/profil-dirut-transjakarta-yang-mundur-baru-2-bulan-menjabat-malang

Terkini Lainnya

Cara Lihat Live Tracking Bus Transjakarta di Google Maps

Cara Lihat Live Tracking Bus Transjakarta di Google Maps

Megapolitan
Larangan 'Study Tour' ke Luar Kota Berisiko Tinggi, Tuai Pro Kontra Orangtua Murid

Larangan "Study Tour" ke Luar Kota Berisiko Tinggi, Tuai Pro Kontra Orangtua Murid

Megapolitan
Dalam 5 Bulan, Polisi Sita 49,8 Kg Sabu dari 12 Tersangka

Dalam 5 Bulan, Polisi Sita 49,8 Kg Sabu dari 12 Tersangka

Megapolitan
Casis Bintara Jadi Korban Begal di Kebon Jeruk, Jari Kelingkingnya Nyaris Putus

Casis Bintara Jadi Korban Begal di Kebon Jeruk, Jari Kelingkingnya Nyaris Putus

Megapolitan
Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Megapolitan
Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Megapolitan
Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Megapolitan
Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Megapolitan
Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Megapolitan
Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Megapolitan
Ladang Uang di Persimpangan Cakung-Cilincing, Dinikmati 'Pak Ogah' hingga Oknum Polisi

Ladang Uang di Persimpangan Cakung-Cilincing, Dinikmati "Pak Ogah" hingga Oknum Polisi

Megapolitan
Jelang Pilkada, Bawaslu Kota Bogor Imbau ASN Jaga Netralitas

Jelang Pilkada, Bawaslu Kota Bogor Imbau ASN Jaga Netralitas

Megapolitan
Ada Donasi Palsu Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, Keluarga: Kayaknya Orang 'Random'

Ada Donasi Palsu Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, Keluarga: Kayaknya Orang "Random"

Megapolitan
Serba-serbi Penertiban Jukir Minimarket, Ada yang Mengaku Ojol hingga Pakai Seragam Dishub

Serba-serbi Penertiban Jukir Minimarket, Ada yang Mengaku Ojol hingga Pakai Seragam Dishub

Megapolitan
Dharma Pongrekun Melaju, Sudirman Said hingga Poempida Batal Ikut Pilkada DKI Jalur Independen

Dharma Pongrekun Melaju, Sudirman Said hingga Poempida Batal Ikut Pilkada DKI Jalur Independen

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke