Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Melaksanakan Shalat Tarawih Hari Pertama, Suasana Haru Menyelimuti

Pasalnya, masjid yang berlokasi di RW 01 Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, itu banyak diisi jemaah dari para korban selamat kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jumat (3/3/2023).

Suasana sukacita menyambut bulan Ramadhan pun diiringi kesedihan yang masih terasa.

Dilansir dari TribunJakarta.com, para jemaah memadati area shalat, baik di lantai dasar maupun di lantai dua masjid.

Lantunan doa juga dibacakan untuk para korban kebakaran yang meninggal dunia sehingga tidak dapat bertemu dengan bulan Ramadhan 2023.

Dalam khotbah yang dilaksanakan sebelum shalat tarawih, Khotib mengingatkan kepada para jemaah bahwa kebakaran Depo Pertamina Plumpang merupakan takdir dari Allah.

"Kami berpesan kepada seluruh warga korban kebakaran, melihat kejadian kebakaran itu adalah sebuah musibah, musibah itu tak lain dari Allah SWT," kata Ketua Dewan Kemakmuran Masjid At Taubah, Bambang Setiyono.

Kemudian, Bambang berpesan kepada para jemaah, terutama mereka yang terdampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang agar bisa meningkatkan ibadah pada momen bulan suci ini.

Selain itu, Bambang juga mengajak warga untuk terus mendoakan korban kebakaran yang telah meninggal dunia.

"Kami mendoakan saudara-saudara kita yang telah mendahului kita kita doakan semoga mereka khusnul khotimah, masuk surga, mudah-mudahan saudara-saudara kita diampuni segala doanya dan diterima di sisi-Nya," ucap Bambang.

Adapun Masjid At Taubah menjadi salah satu masjid bagi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang pada momen shalat tarawih perdana Ramadhan 1444 Hijriah.

Selain di Masjid At Taubah, warga juga melaksanakan shalat tarawih secara tersebar di beberapa lokasi dekat TKP kebakaran, antara lain Masjid Darul Ilmi, Masjid Al Amin, dan Mushala Al Ikhlas.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Nuansa Pilu Tarawih Hari Pertama Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Khotib Ingatkan Takdir. (Editor: Jaisy Rahman Tohir).