Flexing itu dilakukan oleh istri dan anak Kepala Bidang Pengendalian Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dishub DKI Jakarta Massdes Arouffy.
Adapun Syafrin disindir oleh anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI-P Gilbert Simanjuntak dalam rapat kerja Komisi B DPRD DKI yang digelar pada Senin (3/4/2023).
Awalnya Gilbert membahas soal anggaran public service obligation (PSO) dari Dishub DKI Jakarta dan transportasi dalam rapat pembahasan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur DKI Jakarta tahun anggaran 2022.
Tak lama kemudian, Gilbert menyindir soal jaket yang digunakan oleh Syafrin dalam rapat tersebut.
"Terlepas dari anggaran yang dilaporkan, ini jaket Pak Syafrin bukan (merek) Hermes kan?" kata Gilbert dalam rapat.
Celetukan Gilbert itu mengundang gelak tawa para peserta rapat. Sejumlah mata kemudian terpusat pada Syafrin yang saat itu duduk di meja tengah ruang rapat.
Candaan Gilbert membuat Syafrin tersipu malu. Syafrin kemudian ikut tertawa sambil melepas jaket warna biru dongker yang dikenakan.
Syafrin menanggapi candaan sekaligus sindiran Gilbert dengan hanya melempar senyum sambil meletakkan jaket di kursi yang didudukinya.
"Kalau pakainya Hermes saya juga mau, Pak," kata Gilbert.
Tak lama setelah Syafrin melepas jaketnya, Sekretaris Dishub DKI Ismanto yang berada di belakang juga ikut melepas jaket.
Syafrin mengatakan, jaket berwarna biru dongker tersebut bermerek Uniqlo, bukan barang mewah.
"Bukanlah (merek Hermes). Ini kemarin beli di Uniqlo," kata Syafrin.
Syafrin tertawa santai menanggapi sindiran Gilbert. Syafrin mengatakan, jaket itu belum lama dibeli di Uniqlo seharga Rp 344.000.
"Kemarin itu (beli) berapa ya, kalau tidak salah Rp 344.000," ucap Syafrin.
Buntut anak buah flexing
Sindiran kepada Syafrin ini buntut perilaku keluarga anak buahnya, Massdes Arouffy, yang pamer harta atau flexing hingga menjadi sorotan di media sosial.
Pemilik akun media sosial Twitter @PartaiSocmed mengungkap kebiasaan anak dan istri Massdes kerap flexing melalui sebuah foto yang diunggah, Kamis (30/3/2023).
Pemilik akun tersebut menyebutkan, salah satu tas milik istri Massdes bermerek Hermes dengan harga Rp 1,5 miliar.
"Yang pada bilang tas pada gambar pertama di atas adalah KW jangan terkejut dengan harga tas Hermes Birkin Crocodile yg mencapai 105 ribu dollar alias 1,5 miliar Rupiah lebih ini. Satu tas ini bisa beli berapa rumahmu?" tulis pemilik akun @PartaiSocmed.
Pemilik akun @PartaiSocmed juga mengunggah sejumlah foto anak perempuan Massdes yang tengah membawa tas-tas mahal.
Tampak dalam foto yang diunggah, anak Massdes membawa tas bermerek Gucci, Louis Vuitton, Balenciaga, serta Dior dalam kesempatan yang berbeda.
Pemilik akun @PartaiSocmed turut menginformasikan harga tas-tas anak perempuan Massdes. Harga tas itu bersumber dari beberapa situs yang berbeda.
Tas Louis Vouitton serupa dengan yang dibawa oleh anak perempuan Massdes dijual dengan harga Rp 43,5 juta.
Kemudian, tas Balenciaga serupa dengan yang dibawa oleh anak Massdes memiliki harga Rp 17,65 juta.
"Selfie dulu.. Wajah tak penting kelihatan yg wajib terlihat tasnya," tulis pemilik akun @PartaiSocmed, sembari menggunggah foto anak perempuan Massdes yang menenteng tas merek Dior.
Tas Dior serupa dengan yang ditenteng anak Massdes memiliki harga Rp 60,54 juta.
Kini, Massdes telah diperiksa oleh Inspektorat DKI Jakarta terkait persoalan flexing yang dilakukan keluarganya. Namun, hingga kini belum ada hasil dari pemeriksaan itu.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/04/04/08580701/saat-kadishub-dki-disindir-dprd-soal-jaket-hermes-buntut-flexing-keluarga