Salin Artikel

Wali Kota Depok hingga Ketua DPRD Bernyanyi dalam Puncak Perayaan HUT Ke-24 Kota Depok

DEPOK, KOMPAS.com - Wali Kota Depok Mohammad Idris turut bernyanyi dalam puncak perayaan HUT Ke-24 Kota Depok, yang digelar di Lapangan Balai Kota Depok, pada Selasa (2/5/2023).

Idris didampingi wakilnya, Imam Budi Hartono beserta Ketua DPRD Kota Depok TM. Yusufsyah Putra menyanyikan Mars Depok Sejahtera.

Bermodalkan teks yang sudah disiapkan, Idris berbagi lirik dengan TM Yusufsyah dan bernyanyi menggunakan pengeras suara di atas panggung.

Mereka bernyanyi secara serentak sehingga para warga hingga jajaran Pemkot Depok turut mengikuti lirik demi lirik mars Depok Sejahtera.

"Fajar menyingsing menyapa suasana damai kota, sang surya tersenyum ceria sambut warga nan bahagia... Pancasila dasar negara generasi penuh asa, Setia paricara Dharma menuju Depok sejahtera," demikian petikan mars yang dinyanyikan Idris bersama jajarannya.

Setelah bernyayi, Idris, Imam Budi Hartono dan TM Yusufsyah langsung disambut tepuk tangan yang meriah dari para hadirin.

Kemudian, Idris mengimbau warga yang hadir untuk tidak meninggalkan lokasi setelah membuka acara puncak perayaan HUT Ke-24 Kota Depok dengan suka cita.

Menurut dia, bakal ada pegelaran fashion show yang diikuti perangkat daerah dan camat di lingkungan Pemkot Depok

"Setelah saya buka, mohon maaaf bapak ibu jangan bubar ya, karena ada acara yang lebih seru lagi, para perangkat daerah dan camat akan lomba fashion show," imbuh dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/05/02/11561591/wali-kota-depok-hingga-ketua-dprd-bernyanyi-dalam-puncak-perayaan-hut-ke

Terkini Lainnya

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Megapolitan
Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Megapolitan
Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Megapolitan
Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Megapolitan
Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Megapolitan
Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Megapolitan
Polisi Temukan Luka di Leher dan Tangan pada Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang

Polisi Temukan Luka di Leher dan Tangan pada Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat 'Ngebut'

Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat "Ngebut"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke