Salin Artikel

Kabar Duka Peziarah dari Serpong Utara, Bus Meluncur ke Jurang di Tegal Saat Hendak Pulang ke Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Perjalanan ziarah warga asal Serpong Utara, Tangerang Selatan, sejak Sabtu (6/5/2023) berakhir duka.

Tak pernah ada yang menyangka, satu dari dua bus rombongan tersebut meluncur ke jurang yang ada di Objek Wisata Pemandian Air Panas Guci, Tegal, Jawa Tengah, Minggu (7/5/2023).

Rencananya, bus itu disebut hendak menuju perjalanan pulang ke rumah hari itu. Namun, hingga kini belum diketahui secara pasti soal kronologi kecelakaan itu.

Mendengar kabar kecelakaan warganya, Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie langsung bertolak ke Tegal bersama Sekretaris Kecamatan Serpong Utara.

Benyamin juga mengerahkan satu ambulans milik Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Disperkim Kota Tangerang Selatan.

Menelan korban jiwa

Kecelakaan nahas ini menelan korban jiwa sebanyak dua orang, salah satunya bernama Maja (58) yang tewas tak lama setelah mendapatkan pertolongan medis di Tegal, Minggu.

Maja pun diketahui pergi berziarah ke kawasan Tegal bersama dengan istrinya, serta rombongan dari Jemaah Pengajian Kayu Gede.

Istri Maja pun diketahui juga menjadi korban dalam tragedi kecelakaan tersebut.

Jenazah Maja tiba di rumah duka di Jalan Kampung Pondok Serut, Serpong Utara, Tangerang Selatan, pada Senin (8/5/2023) dini hari.

Korban jiwa pun bertambah satu orang lagi pada Senin dini hari tadi sekitar pukul 02.00 WIB. Korban tersebut bernama Ibin.

Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan menuturkan, Ibin sempat menerima perawatan di RSUD dr Soeselo, Tegal, Jawa Tengah, sebelum akhirnya meninggal.

Rencananya, jenazah Ibin akan diantarkan ke Serpong Utara pada Senin pagi menggunakan ambulans.

Korban kecelakaan bus di Objek Wisata Pemandian Air Panas Guci, Tegal, Jawa Tengah, disebut bertolak dari Serpong untuk berziarah ke dua lokasi.

Dua bus berisi jemaah pengajian Kayu Gede disebut hendak berziarah makam ke Pekalongan dan Guci pada Sabtu-Minggu, 6-7 Mei 2023.

M Rizal Al Faris (25), menantu korban meninggal yang bernama Maja (58), berujar rombongan berangkat dari Serpong Utara, Tangerang Selatan, pada Sabtu (6/5/2023) sekitar pukul 06.00 WIB.

Pada Sabtu lalu, sekitar seratusan jemaah pengajian Kayu Gede telah merampungkan ziarah makamnya di Pekalongan dan Guci.

Menurut Faris, pada Sabtu malam, Maja sempat menelepon anaknya (istri Faris) yang bernama Farah Fadila (20). Kepada Farah, Maja menyebut rombongannya akan pulang pada Minggu pagi.

Berdasarkan informasi yang diterima dari Ketua Jemaah Pengajian Kayu Gede, Faris berujar, rombongan peziarah sempat berhenti di Objek Wisata Pemandian Air Panas Guci.

Di bus itu terdapat beberapa keluarga Farah Fadila, yakni Maja dan istri Maja yang bernama Mar (50).

"Ibu mertua selamat, tapi luka-luka di wajah. Kayaknya terkena kaca atau benturan. Bapak mertua meninggal dunia," ucap Faris.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/05/08/06370581/kabar-duka-peziarah-dari-serpong-utara-bus-meluncur-ke-jurang-di-tegal

Terkini Lainnya

Jukir Liar di Jakarta Sulit Diberantas, 'Bekingan' Terlalu Kuat hingga Bisnis yang Sangat Cuan

Jukir Liar di Jakarta Sulit Diberantas, "Bekingan" Terlalu Kuat hingga Bisnis yang Sangat Cuan

Megapolitan
Asal-usul Pesawat Jatuh di BSD, Milik Anggota Indonesia Flying Club yang Ingin Survei Landasan

Asal-usul Pesawat Jatuh di BSD, Milik Anggota Indonesia Flying Club yang Ingin Survei Landasan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Megapolitan
Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Megapolitan
Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke