Salin Artikel

Hendak Jemput Pacar di Gang Royal Penjaringan, Seorang Pria Tewas Dikeroyok

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang laki-laki berinisial FDS (22) menjadi korban pengeroyokan saat hendak menjemput pacarnya di Gang Royal, Penjaringan, Jakarta Utara.

Kapolsek Metro Penjaringan Kompol Bobby Danuardi mengatakan, peristiwa ini terjadi pada Senin (10/7/2023) dini hari.

FDS saat itu diminta temannya untuk menjemput kekasihnya, C, di sebuah kafe di Gang Royal.

Setibanya di kafe, FDS dicegat empat orang berinisial ADN (24), D (32), J (24), dan A. Menurut pelaku, korban terlihat memaksa C untuk pulang

"Korban ini masuk ke salah satu kafe. Maksud hati ingin menjemput pacarnya ini. Namun, oleh para tersangka ini malah dilakukan penganiayaan," ujar Bobby kepada wartawan, Senin (24/7/2023).

Usai dianiaya, FDS dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.

Pihak keluarga FDS baru melaporkan kejadian ini kepada kepolisian pada 12 Juli 2023.

"Setelah dilakukan penganiayaan, dibawalah korban ke RSUD Cengkareng," kata Bobby.

Setelah dirawat selama empat hari, FDS meninggal dunia di rumah sakit.

"Selanjutnya atas itu, Tim Resmob segera melakukan penyelidikan dan penyidikan," tambah dia.

Kemudian, polisi menangkap tiga tersangka berinisial D, ADN, dan J. Sedangkan A saat ini masih menjadi buronan polisi.

"Kami terapkan Pasal 170 ayat 2 KUHP tentang tindak pengeroyokan mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain, dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara," tambah dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/24/21201571/hendak-jemput-pacar-di-gang-royal-penjaringan-seorang-pria-tewas

Terkini Lainnya

KASN Telusuri Status Cuti Supian Suri Saat Datang ke Kantor PAN

KASN Telusuri Status Cuti Supian Suri Saat Datang ke Kantor PAN

Megapolitan
Soal Duet Keponakan Prabowo dan Kaesang di Pilkada DKI, PSI: Untuk Meramaikan Suasana Saja

Soal Duet Keponakan Prabowo dan Kaesang di Pilkada DKI, PSI: Untuk Meramaikan Suasana Saja

Megapolitan
Besi Ribar yang Jatuh di Lintasan MRT Masih Dievakuasi

Besi Ribar yang Jatuh di Lintasan MRT Masih Dievakuasi

Megapolitan
BNNP DKI Jakarta Musnahkan 3.449,7 Gram Barang Bukti Narkotika

BNNP DKI Jakarta Musnahkan 3.449,7 Gram Barang Bukti Narkotika

Megapolitan
Polisi: Besi Ribar yang Jatuh Mengenai Gerbong Kereta MRT

Polisi: Besi Ribar yang Jatuh Mengenai Gerbong Kereta MRT

Megapolitan
Menantu di Jakbar Diduga Aniaya Mertuanya karena Permasalahan Pembayaran Gaji ART

Menantu di Jakbar Diduga Aniaya Mertuanya karena Permasalahan Pembayaran Gaji ART

Megapolitan
Bandar Narkoba di Pondok Aren Diduga Masih Dalam Pengaruh Sabu Sebelum Tewas Dalam Toren Air

Bandar Narkoba di Pondok Aren Diduga Masih Dalam Pengaruh Sabu Sebelum Tewas Dalam Toren Air

Megapolitan
Operasional MRT Jakarta Dihentikan Sementara, Penumpang yang Sudah “Tap In” Bisa Minta Pengembalian Dana

Operasional MRT Jakarta Dihentikan Sementara, Penumpang yang Sudah “Tap In” Bisa Minta Pengembalian Dana

Megapolitan
Fasilitas Publik di Jaktim Sudah Baik, tapi Masih Perlu Pembenahan

Fasilitas Publik di Jaktim Sudah Baik, tapi Masih Perlu Pembenahan

Megapolitan
MRT Jakarta Pastikan Tidak Ada Korban Insiden Jatuhnya Besi Ribar ke Jalur Kereta

MRT Jakarta Pastikan Tidak Ada Korban Insiden Jatuhnya Besi Ribar ke Jalur Kereta

Megapolitan
KPU Tidak Persoalkan Pemasangan Spanduk hingga Baliho Bacawalkot Bogor Sebelum Masuk Masa Kampanye

KPU Tidak Persoalkan Pemasangan Spanduk hingga Baliho Bacawalkot Bogor Sebelum Masuk Masa Kampanye

Megapolitan
Kaesang Digadang Jadi Cawagub Jakarta, Pengamat: Sekelas Ketua Umum dan Anak Presiden Minimal Cagub

Kaesang Digadang Jadi Cawagub Jakarta, Pengamat: Sekelas Ketua Umum dan Anak Presiden Minimal Cagub

Megapolitan
Penahanan Ditangguhkan, Eks Warga Kampung Bayam Kena Wajib Lapor

Penahanan Ditangguhkan, Eks Warga Kampung Bayam Kena Wajib Lapor

Megapolitan
Warga Dengar Suara Dentuman dan Percikan Api Saat Besi Crane Timpa Jalur MRT

Warga Dengar Suara Dentuman dan Percikan Api Saat Besi Crane Timpa Jalur MRT

Megapolitan
Pemprov DKI Bangun Saluran 'Jacking' untuk Atasi Genangan di Jalan Ciledug Raya

Pemprov DKI Bangun Saluran "Jacking" untuk Atasi Genangan di Jalan Ciledug Raya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke