Salin Artikel

Kebakaran Permukiman Padat di Tambora, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran melanda permukiman padat penduduk di Jalan Krendang Utara, RT 003 RW 002, Tambora, Jakarta Barat, Kamis (7/9/2023) malam.

Kadis Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan, sementara ini, tak ada korban jiwa akibat insiden tersebut.

"Saat ini belum ada informasi korban jiwa ataupun luka. Hanya satu ada luka terkena seng saja dari masyarakat," ujar Satriadi saat ditemui di lokasi.

Dia menjelaskan, sekitar 30 bangunan yang hangus dilahap api. Akibatnya, 260 warga harus mengungsi dari tempat tinggalnya.

"Untuk masyarakat, berdasarkan informasi dari Pak Camat dan Pak Lurah sudah dievakuasi ke Puskesmas. Kebetulan ada Puskesmas yang terdekat," jelas Satriadi.

Ia mengaku belum mengetahui penyebab kebakaran ini. Namun, menurut keterangan warga, api berasal dari gedung konveksi di lokasi kejadian.

"Dari bangunan yang konveksi informasi dari masyarakat titik awalnya dari situ. Tetapi penyebabnya apa kami masih selidiki lagi," papar dia.

Kebakaran pertama kali dilaporkan pukul 18.40 WIB. Kata Satriadi, 21 unit dengan 95 personel damkar diterjunkan untuk memadamkan si jago merah.

"Saat ini TKP sudah aman terkendali tinggal proses pendinginan, tinggal bara-baranya saja. Jadi sedang kami lakukan lokalisasi agar tidak terjadi perlambatan," ungkapnya.

Pantauan Kompas.com di lokasi, petugas damkar mulai meninggalkan area kebakaran.

Sementara, para warga yang terdampak masih tampak berkumpul untuk melihat proses pemadaman. Lampu di sekitar area kebakaran juga sudah dipadamkan.

Akses jalan menuju Jalan Krendang Utara ditutup satu arah sehingga menyebabkan kemacetan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/09/07/22345321/kebakaran-permukiman-padat-di-tambora-petugas-pastikan-tak-ada-korban

Terkini Lainnya

Lalu Lintas di Buncit Sempat Macet Imbas Mobil Tabrak Separator Busway

Lalu Lintas di Buncit Sempat Macet Imbas Mobil Tabrak Separator Busway

Megapolitan
Polisi Tangkap Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor

Polisi Tangkap Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor

Megapolitan
Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Megapolitan
Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Megapolitan
KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Megapolitan
Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Megapolitan
Ada Plang 'Parkir Gratis', Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Ada Plang "Parkir Gratis", Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Megapolitan
Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Megapolitan
Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Megapolitan
SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

Megapolitan
Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke