JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meninjau harga pangan di Pasar Palmerah, Jakarta Pusat, Kamis (4/1/2024).
Mulanya, pria yang akrab disapa Zulhas ini menghampiri pedagang ayam.
"Berapa satu kilo, Bu?" tanya Zulhas.
"Saya jualnya per ekor, Rp 30.000, Pak. Kalau yang Rp 35.000 habis," jawab sang pedagang.
Pedagang daging ayam itu juga menjelaskan, harga ayam selama empat bulan terakhir cukup stabil.
"Hanya kemarin tiga hari jelang tahun baru naik, soalnya pemasoknya tutup jadi stoknya terbatas," tutur dia.
Mendengar jawaban itu, Zulhas mengangguk-angguk. Kemudian, ia menyapa sejumlah ibu yang sedang belanja daging ayam.
"Ibu-ibu belanja ayam? Oke, saya beli 10 ekor, ya," kata Zulhas sambil menyerahkan enam lembar Rp 50.000 kepada sang pedagang.
Zulhas meminta Ika agar membagikan daging ayam itu kepada pembeli.
"Satu orang satu ya, bagikan saja ke ibu-ibu yang mau belanja," pinta dia.
Sontak, para ibu dan sang pedagang mengucapkan terima kasih.
Setelah itu, Zulhas menghampiri lapak pedagang cabai.
Harga cabai rawit kini Rp 75.000 per kilogram, lebih rendah ketimbang akhir November 2023 yang mencapai Rp 100.000 per kilogram.
"Dari mana (belinya)?" tanya Zulhas.
"Pasar induk, Pak. Kramatjati," ucap pedagang cabai.
"Oh, gitu. Sekarang di Aceh lagi panen raya. Dari Aceh, Nusa Tenggara Barat, sudah murah (harga cabainya). Ongkosnya yang mahal ke sini," celetuk Zulhas.
Zulhas juga turut menanyakan harga bawang merah. Asal Brebes, harganya Rp 45.000 per kilogram.
"Nih, buat ibu-ibu, ya dibagikan," kata Zulhas, menyerahkan dua lembar Rp 50.000 kepada sang pedagang.
Kemudian, Zulhas melanjutkan peninjauannya ke lapak pedagang telur dan beras.
Saat ini, harga telur Rp 27.000 per kilogram.
Sementara itu, harga beras satu karung seberat 50 kilogram harganya Rp 550.000.
"Harga beras bagaimana?" tanya Zulhas kepada pedagang beras.
"Stabil, Pak. Terima kasih, ya," ujar pedagang beras sambil tersenyum.
"Bagus-bagus," balas Zulhas, semringah.
Secara terpisah, Zulhas mengatakan, pemerintah berhasil mengatasi inflasi selama periode Natal 2023 dan tahun baru 2024.
"Kami sukses meng-handle harga-harga sehingga inflasi hanya 0,41 di bulan Desember. Secara keseluruhan, inflasi kita 2,61," ungkap Zulhas kepada wartawan.
"Padahal, tahun lalu kita 5,5. Sekarang jadi 2,61, jadi hampir separuh daripada tahun lalu," sambung dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/01/04/10153411/mendag-zulhas-tinjau-pasar-palmerah-harga-cabai-turun-daging-ayam-dan