Salin Artikel

Buka Jasa Parkir Liar Saat Golden Disc Awards di JIS, Warga Warakas Dapat "Cuan" Rp 500.000 dalam Semalam

JAKARTA, KOMPAS.com - Acara penghargaan musik Korea Selatan, Golden Disc Awards (GDA) 2024 yang berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (6/1/2024) menjadi "ladang basah" bagi warga sekitar.

Banyak warga yang memilih menjadi ojek dadakan, menjajakan air minum, hingga membuka parkiran liar untuk mobil para penonton GDA 2024.

Salah satunya adalah Lukman (32), warga Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Dia dan dua temannya membuka lahan parkir liar di area Barat Stadion JIS dan mematok harga Rp 25.000 per mobil bagi penonton GDA 2024.

"Per mobil itu kami kenakan tarif Rp 25.000. Tadi malam itu ada sekitar 20 mobil yang kami dapat," kata Lukman ditemui di kediamannya, Minggu (7/1/2024).

Lukman dan kawan-kawan mendapatkan keuntungan hingga Rp 500.000 dalam satu malam.

"Jadi total Rp 500.000, jadi kami bagi tiga. Sisanya kami beli jajan, rokok, buat anak-anak," ujar Lukman.

Lukman mengaku bertanggung jawab soal keamanan menyeluruh mobil yang dititipkan kepada dia dan teman-temannya.

"Kami jagain, kami lihatin satu-satu. Takutnya ada yang isengin spion, ban, kan enggak ada yang tahu. Jadi kami juga tanggunf jawab, Bang," ucap Lukman.

Sementara itu, Gaudensius Marshal alias Dona (37), ketua Karang Taruna RT 14 RW 13 Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara menambahkan, ada beberapa warga yang juga menjajakan air mineral di seputar JIS selama perhelatan GDA 2024 tadi malam.

"Di sana juga ada warung, banyak. Banyak juga orang ke warung. Ada yang menjajakan minuman air putih. Karena untungnya besar. Mereka jual air mineral botol itu Rp 10.000," ucap Dona.

Dona sendiri mencari penghasilan tambahan sebagai ojek pangkalan (opang) yang mengantarkan pulang para penonton GDA 2024.

Dalam waktu tiga jam, Dona berhasil mengantarkan tiga orang penumpang dan mendapatkan penghasilan tambahan sebesar Rp 120.000.

"Total gue dapat Rp 120.000 dalam waktu 3 jam. Sebetulnya banyak penumpang, cuma gue mau bagi-bagi rezeki sama yang lain. Gue ajak temen-teman, ada dua orang. Jadi kami bertiga. Jadi satu-satu dapat satu penumpang," jelas Dona.

Sebagai informasi, GDA adalah acara penghargaan musik tahunan yang telah diadakan sejak tahun 1986.

Ada 14 Idol Kpop yang hadir dalam perhelatan tadi malam seperti NewJeans, STAYC, Keena FIFTY FIFTY, IVE, LE SSERAFIM.

Sementara deretan musisi pria diisi oleh ZEROBASEONE, ENHYPEN, SEVENTEEN, Stray Kids, BOYNEXTDOOR, YB, La Poem, Park Jae Jung, dan TXT.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/01/07/17595831/buka-jasa-parkir-liar-saat-golden-disc-awards-di-jis-warga-warakas-dapat

Terkini Lainnya

Macet Total di Pelabuhan Tanjung Priok-Cilincing, Sopir JakLingko Habiskan 3 Jam Sekali Narik

Macet Total di Pelabuhan Tanjung Priok-Cilincing, Sopir JakLingko Habiskan 3 Jam Sekali Narik

Megapolitan
Kecelakaan SMK Lingga Kencana, Pengamat Transportasi : Insiden Serupa Terjadi Hampir Setiap Hari

Kecelakaan SMK Lingga Kencana, Pengamat Transportasi : Insiden Serupa Terjadi Hampir Setiap Hari

Megapolitan
Sespri Iriana Jokowi Optimistis Maju Cawalkot Bogor meski Belum Ada Partai Pengusung

Sespri Iriana Jokowi Optimistis Maju Cawalkot Bogor meski Belum Ada Partai Pengusung

Megapolitan
Walkot Tangsel Minta Sekolah Tunda Kegiatan 'Study Tour' ke Luar Daerah

Walkot Tangsel Minta Sekolah Tunda Kegiatan "Study Tour" ke Luar Daerah

Megapolitan
Dharma Pongrekun Fokus Perbaiki Syarat Dokumen untuk Maju Cagub Independen DKI Jakarta

Dharma Pongrekun Fokus Perbaiki Syarat Dokumen untuk Maju Cagub Independen DKI Jakarta

Megapolitan
Baik dan Buruk 'Study Tour' di Mata orangtua Murid, Ada yang Mengeluh Kemahalan...

Baik dan Buruk "Study Tour" di Mata orangtua Murid, Ada yang Mengeluh Kemahalan...

Megapolitan
Juru Parkir Liar Minimarket Bakal Ditertibkan, Pengamat: Siapa yang Mengawasi Keamanan Kendaraan?

Juru Parkir Liar Minimarket Bakal Ditertibkan, Pengamat: Siapa yang Mengawasi Keamanan Kendaraan?

Megapolitan
Pengemudi Ojol: Banyak Penumpang Batalkan Pesanan karena Macet di Tanjung Priok

Pengemudi Ojol: Banyak Penumpang Batalkan Pesanan karena Macet di Tanjung Priok

Megapolitan
Tak Bisa Masuk Terminal, Antrean Kontainer Masih Mengular di Jalan Raya Cilincing

Tak Bisa Masuk Terminal, Antrean Kontainer Masih Mengular di Jalan Raya Cilincing

Megapolitan
Walkot Tangsel Bakal Cabut Izin PO jika Masih Mengoperasikan Bus yang Masa Berlaku KIR-nya Habis

Walkot Tangsel Bakal Cabut Izin PO jika Masih Mengoperasikan Bus yang Masa Berlaku KIR-nya Habis

Megapolitan
Denda Buang Sampah di Luar Jam Operasional TPS Lokbin Pasar Minggu Berlaku Pekan Ini

Denda Buang Sampah di Luar Jam Operasional TPS Lokbin Pasar Minggu Berlaku Pekan Ini

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Gelar Razia, Sasar PO dan Bus yang Masa Berlaku Uji Kir Habis

Pemkot Tangsel Bakal Gelar Razia, Sasar PO dan Bus yang Masa Berlaku Uji Kir Habis

Megapolitan
Tak Ada Calon Wali Kota Jalur Independen pada Pilkada Kota Bogor

Tak Ada Calon Wali Kota Jalur Independen pada Pilkada Kota Bogor

Megapolitan
Pelabuhan Tanjung Priok hingga Jalan Raya Clincing Masih Macet Total, Didominasi Truk Besar

Pelabuhan Tanjung Priok hingga Jalan Raya Clincing Masih Macet Total, Didominasi Truk Besar

Megapolitan
PAN Kota Bogor Sibuk Cari Kawan Koalisi Pengusung Dedie Rachim pada Pilkada 2024

PAN Kota Bogor Sibuk Cari Kawan Koalisi Pengusung Dedie Rachim pada Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke