JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta August Hamonangan meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI membina juru parkir (jukir) liar di minimarket sehingga mereka punya pekerjaan yang layak seusai ditertibkan.
"Itu bukti bahwa kita juga punya kewajiban moral terhadap jukir liar yang jadi pengangguran, apalagi mereka warga Jakarta," kata August, dilansir dari Antara, Kamis (9/5/2024).
August mengakui bahwa keberadaan jukir liar di minimarket harus ditertibkan. Namun, perlu juga dicarikan solusi agar mereka tetap bisa mendapat penghasilan seusai ditertibkan.
Menurut August, jukir liar yang ditertibkan nanti sudah seharusnya mendapatkan pembinaan.
“Jadi, sebaiknya mereka dibina menjadi relawan parkir yang tidak menagih, tapi bisa menerima uang jasa karena sudah berjasa mengatur dan menjaga kendaraan pelanggan," ujarnya.
Kemudian, diharapkan para jukir liar juga ditanamkan perilaku sopan dan memastikan menciptakan keamanan di lingkungan sekitar.
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik Zoelkifli mendukung penertiban jukir liar di minimarket karena banyak dikeluhkan masyarakat.
“Sesuatu yang liar itu selalu meresahkan, termasuk parkir liar. Jadi memang bagus ya kalau Dishub dengan Satpol PP itu menertibkan sesuatu yang liar menjadi tidak liar, sesuatu yang memang sudah terizin atau legal atau sudah disetujui bersama,” ujar Taufik dalam keterangannya, Kamis.
Baca juga: Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan
Taufik menekankan, minimarket sudah berusaha untuk menyediakan fasilitas parkir gratis bagi setiap pelanggan.
Namun, pada praktiknya, banyak oknum yang memanfaatkan tempat parkir tersebut untuk memungut biaya dari pelanggan minimarket.
“Artinya jadi banyak jukir liar. Mereka meminta bayaran kepada orang-orang yang parkir di situ dan tentu saja tidak sepersetujuan dari pihak minimarket atau mungkin sepersetujuan tapi oleh oknum-oknum. Ini yang dirasakan oleh masyarakat jadi meresahkan,” kata Taufik.
Diberitakan sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memerintahkan Dishub dan Satpol PP DKI Jakarta untuk memulai operasi penertiban jukir liar di area minimarket.
“Saya sudah minta untuk ditertibkan juru parkir liar. (Mereka) Sudah mulai operasi kemarin,” kata Heru di Perpustakaan Nasional, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (8/5/2024).
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo meminta warga langsung melaporkan ke aplikasi JAKI saat menemukan jukir liar di minimarket.
Baca juga: Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket
“Ya tentu, sudah kami sampaikan, masyarakat bisa melaporkan ke (aplikas) JAKI tentunya,” kata Syafrin di Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (8/5/2024).
Selain JAKI, Syafrin menyampaikan, warga bisa melaporkan ke situs Cepat Respons Masyarakat (CRM).
Sejauh ini, wacana penertiban jukir liar minimarket masih dalam tahap diskusi dan koordinasi oleh pihak-pihak terkait.
“Setelah ini, minggu depan kami harapkan sudah ada jadwal, kapan kita bersama-sama turun ke lapangan,” tegas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.