JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa spanduk calon legislatif (caleg) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan caleg Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta berjatuhan di sepanjang Jalan Raya Pasar Minggu hingga Jalan Prof. Dr. Soepomo, Jakarta Selatan.
Pengamatan Kompas.com, Selasa (16/1/2024), spanduk berjatuhan dari pagar pembatas median jalan.
Spanduk yang jatuh umumnya berukuran kecil dan tak semua pengikatnya lepas.
Akibatnya, spanduk-spanduk itu berterbangan jika angin bertiup kencang.
Namun, jika tak ada angin yang berembus, spanduk tersebut bakal terlindas oleh pengendara yang melintas.
Sebab, beberapa spanduk yang lepas dari pengaitnya menjulai ke badan jalan.
Di lain sisi, tak hanya spanduk caleg saja yang berjatuhan. Beberapa bendera partai politik (parpol) juga tampak "lari" dari tempatnya.
Bendera parpol yang dikaitkan dengan sebilah bambu berukuran kecil itu terjatuh karena bambu yang diikat ke pagar pembatas median jalan disinyalir kurang kencang.
Seorang warga bernama Ahmad (49) menyebut, terjatuhnya spanduk caleg dan bendera parpol sudah berlangsung satu bulan terakhir.
Spanduk dan bendera parpol mulai terlepas dari posisinya disaat alat peraga kampanye (APK) mulai dipasang secara masif.
“Kayaknya mulai jatuh itu dalam kurun waktu satu bulan ini. Kalau penyebabnya mungkin karena kaitannya kurang kuat,” ujar dia saat ditemui di kawasan Pasar Minggu.
Menurutnya, APK yang terjatuh membuat jalan tampak kotor.
Pasalnya, beberapa spanduk caleg atau bendera parpol yang copot tak dipasang kembali.
“Mayoritas didiemin saja kan. Makanya membuat jalanan kotor,” imbuh dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/01/16/12432421/spanduk-caleg-berjatuhan-di-sepanjang-jalan-pasar-minggu-sampai-tebet