Salin Artikel

Tak Terurus, Jalur Hijau di Jalan Sholeh Iskandar Dipenuhi Rerumputan dan Tanaman Liar

BOGOR, KOMPAS.com - Jalur hijau di Jalan Sholeh Iskandar, tepatnya di bawah Tol Bogor Ring Road (BORR) arah Yasmin dipenuhi rerumputan dan tanaman liar lainnya.

Berdasarkan pengamatan Kompas.com di lokasi, Kamis (1/2/2024), jalur hijau di bawah tol tampak tidak terurus. Rumput panjang tumbuh melebihi tinggi pinggul orang dewasa.

Ada juga pohon liar yang tumbuh subur dan akarnya sudah menempel kuat di tanah. Sedangkan tanaman bunga-bunga yang ditanam terlihat layu.

Bahkan, sebagian daun bunga sudah kering. Terlihat juga ada sebagian tanaman bunga yang sudah mati.

Pemandangan semakin kumuh karena tiang beton Tol BORR penuh coretan dan dipasang spanduk dari salah satu calon legislatif (Caleg). Warna median jalan juga sudah hilang, pudar, dan kusam.

Salah satu warga sekitar, Pepen (55) menilai, rumput dan tanaman liar yang dibiarkan begitu saja membuat rusak pemandangan.

"Bala, kurang bagus, kurang nyaman, enggak elok kalau dilihat,"

Pepen mengatakan, sudah cukup lama rumput liar dibiarkan begitu saja. Padahal, biasanya ada petugas yang membersihkan.

"Udah lama bala begini, nanti dibabat tumbuh lagi," ucap Pepen.

Menurut Pepen, rerumputan dan pohon liar ini dapat mengancam keselamatan pengendara yang melintas.

"Pohonnya tinggi, jadi kalau ada orang yang di seberang enggak kelihatan, bisa bahaya para sopir," ucap Pepen.

Warga lainnya, Nurhayati (35), merasa wilayah tersebut seperti tidak terurus akibat ditumbuhi rumput dan pepohonan liar.

"Kayak enggak keurus, rumputnya tumbuh subur banget," ujar Nurhayati.

Nurhayati menjelaskan, jalur hijau ini awalnya ditanam berbagai jenis tanaman. Namun, karena kurangnya pemeliharaan, rumput-rumput liar yang justru tumbuh dengan subur.

"Awalnya bunga, tapi rumput liarnya terlalu subur," ujarnya.

Pengendara yang melintas, Supri (41), meminta dinas terkait untuk dapat segera membersihkan dan menata kembali jalur hijau di Jalan Sholeh Iskandar ini.

"Ini dinas terkait semoga bisa langsung bertindak, untuk kenyamanan bersama, gak cuma warga sekitar tetapi juga semua pengguna jalan," ucap Supri.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/01/13333111/tak-terurus-jalur-hijau-di-jalan-sholeh-iskandar-dipenuhi-rerumputan-dan

Terkini Lainnya

Polisi: Bentrokan di Cawang Dipicu Selisih Paham Penggunaan Gereja

Polisi: Bentrokan di Cawang Dipicu Selisih Paham Penggunaan Gereja

Megapolitan
Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO,  Dekor Apa Adanya dan 'Catering' Tak Kunjung Datang

Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO, Dekor Apa Adanya dan "Catering" Tak Kunjung Datang

Megapolitan
PPDB Jalur Zonasi di Jakarta Dibuka, Prioritaskan Siswa yang 1 RT dengan Sekolah

PPDB Jalur Zonasi di Jakarta Dibuka, Prioritaskan Siswa yang 1 RT dengan Sekolah

Megapolitan
Sempat Bantah Cabuli Cucunya Sendiri, Kakek di Depok Diringkus Polisi

Sempat Bantah Cabuli Cucunya Sendiri, Kakek di Depok Diringkus Polisi

Megapolitan
Aksi Nekat Jambret di Jakut, Beraksi Seorang Diri Gasak iPhone Pejalan Kaki Dekat Kantor Polisi

Aksi Nekat Jambret di Jakut, Beraksi Seorang Diri Gasak iPhone Pejalan Kaki Dekat Kantor Polisi

Megapolitan
Calon Pengantin di Bogor Ditipu WO, Catering dan Dekorasi Tidak Ada Saat Resepsi

Calon Pengantin di Bogor Ditipu WO, Catering dan Dekorasi Tidak Ada Saat Resepsi

Megapolitan
Pembangunan Masjid Agung Batal, Nasib SDN Pondok Cina 1 Belum Temukan Titik Terang

Pembangunan Masjid Agung Batal, Nasib SDN Pondok Cina 1 Belum Temukan Titik Terang

Megapolitan
Penjarahan Rusunawa Marunda Disebut Terjadi karena Masalah Revitalisasi Berlarut-larut

Penjarahan Rusunawa Marunda Disebut Terjadi karena Masalah Revitalisasi Berlarut-larut

Megapolitan
Revitalisasi Pasar Jambu Dua di Bogor Hampir Rampung, Kamis Ini Bisa Digunakan

Revitalisasi Pasar Jambu Dua di Bogor Hampir Rampung, Kamis Ini Bisa Digunakan

Megapolitan
Calon Pengantin di Bogor Ditipu WO, Dijanjikan Catering dan Dekorasi Rp 20 Juta

Calon Pengantin di Bogor Ditipu WO, Dijanjikan Catering dan Dekorasi Rp 20 Juta

Megapolitan
Polisi Berencana Periksa Seluruh Kru Band Virgoun Soal Kasus Narkoba

Polisi Berencana Periksa Seluruh Kru Band Virgoun Soal Kasus Narkoba

Megapolitan
Remaja di Duren Sawit Naik Pitam, Tusuk Ayah Kandung hingga Tewas karena Sakit Hati Dituduh Mencuri

Remaja di Duren Sawit Naik Pitam, Tusuk Ayah Kandung hingga Tewas karena Sakit Hati Dituduh Mencuri

Megapolitan
Menengok 'Sekolah di Utara' untuk Anak Kurang Mampu di Cilincing, Ada di Kolong Jembatan Berdebu

Menengok "Sekolah di Utara" untuk Anak Kurang Mampu di Cilincing, Ada di Kolong Jembatan Berdebu

Megapolitan
Amukan Penonton Gagal Lihat Idola, Berujung Penjarahan dan Perusakan di Konser Lentera Festival

Amukan Penonton Gagal Lihat Idola, Berujung Penjarahan dan Perusakan di Konser Lentera Festival

Megapolitan
Sakit Hati Remaja di Jaktim Dikatai 'Anak Haram' yang Buatnya Gelap Mata Bunuh Ayah Sendiri

Sakit Hati Remaja di Jaktim Dikatai "Anak Haram" yang Buatnya Gelap Mata Bunuh Ayah Sendiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke