Salin Artikel

Eskalator Stasiun Bekasi Belum Berfungsi, tapi Warganet Sebut Sempat Beroperasi

BEKASI, KOMPAS.com - Fasilitas tangga berjalan atau eskalator di Stasiun Bekasi belum juga dapat digunakan, Rabu (7/1/2024).

Pengamatan Kompas.com pukul 10.00 WIB, eskalator turun di sisi pintu masuk Jalan Perjuangan, Bekasi Timur, masih belum beroperasi.

Alhasil, penumpang yang baru keluar Stasiun Bekasi harus menapaki satu per satu anak tangga. Setidaknya terdapat 48 anak tangga yang harus dilalui.

Sejumlah penumpang yang membawa banyak barang, koper, dan tas ransel pun harus turun perlahan melalui tangga.

Untungnya, fasilitas lift prioritas berfungsi dengan baik. Pengguna yang termasuk penumpang prioritas lebih memilih untuk menggunakan lift.

Selama satu jam lebih Kompas.com menunggu, tidak ada tanda-tanda eskalator akan diperbaiki.

"Tadi lewat tangga biasa, capek sih, engap," kata Aurel (21) salah satu penumpang yang turun saat diwawancarai.

Aurel mengaku sudah selama enam bulan melihat eskalator tersebut mati. Padahal, Aurel berangkat kerja dengan menggunakan KRL.

"Aku kerja di Bekasi sudah enam bulan, selama itu aku lihat emang mati (eskalatornya)," ucap dia.

Sebelumnya, akun X @pernebangroket mengunggh video eskalator via Jalan Perjuangan sudah berfungsi kembali pada pukul 06.41 WIB.

Namun, baru beberapa jam, eskalator tersebut kini sudah tak bisa lagi digunakan.

"Maaf gue yang salah, terlalu gegabah bahagia," tulis Mega, pemilik akun X @pernebangroket.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/07/11153351/eskalator-stasiun-bekasi-belum-berfungsi-tapi-warganet-sebut-sempat

Terkini Lainnya

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke