Salin Artikel

Satpol PP Kota Bogor Imbau PKL Tak Jualan di Trotoar Taman Manunggal

BOGOR, KOMPAS.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bogor telah mengimbau para PKL yang berjualan di trotoar Taman Manunggal Kota Bogor, Jawa Barat, untuk mensterilkan lokasi itu.

Kepala Seksi Operasional (Kasi Ops) Satpol PP Kota Bogor, Surya Darma mengatakan, imbauan ini dilayangkan sejak awal Februari 2024.

“Satu kali sampai tiga kali imbauan,” ujar Surya saat dihubungi Kompas.com, Senin (25/2/2024).

Jika masih nekat berjualan di atas trotoar, Satpol PP akan menertiibkan lapak PKL tersebut.

Langkah tersebut sesuai dengan peraturan dan prosedur yang telah ditempuh berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) Satpol PP terhadap pelanggaran yang berlaku di wilayah Kota Bogor.

“Tinggal menunggu kita, (untuk) penertiban di sana,” ujar dia.

Sebelumnya diberitakan, belasan PKL menjajakan dagangannya di atas trotoar Taman Manunggal, Kelurahan Menteng, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor

Beberapa pedagang juga menyediakan tempat duduk dari bangku plastik untuk pembeli yang ingin makan di tempat.

Kondisi yang demikian membuat trotoar tidak bisa dilintasi oleh para pejalan kaki.

Salah seorang pejalan kaki bernama Minta (49) mengatakan, pada hari kerja biasanya para pedagang mulai memenuhi area trotoar pada siang sampai malam hari.

Namun, pada hari libur, para pedagang sudah memenuhi lapaknya sedari pagi.

Kondisi semakin semrawut tatkala para pengunjung Taman Manunggal memakirkan kendaraan sepeda motor di pinggir jalan.

Padahal sudah ada tanda larangan parkir terpasang.

Jalan Manunggal yang sempit, ditambah parkir liar, membuat jalanan tersebut kerap macet.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/26/17420891/satpol-pp-kota-bogor-imbau-pkl-tak-jualan-di-trotoar-taman-manunggal

Terkini Lainnya

Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta 'Napak Reformasi' Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta "Napak Reformasi" Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Megapolitan
Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Megapolitan
Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke