Salin Artikel

Jelang Ramadhan, Warga Berbondong-bondong Berbelanja Bahan Makanan di Jalan Merdeka Bogor

BOGOR, KOMPAS.com - Pekan terakhir menjelang Ramadhan, banyak warga berbondong-bondong berbelanja stok bahan makanan.

Hal ini terlihat saat lapak pedagang kaki lima (PKL) yang menempati badan jalan di sepanjang Jalan Merdeka, Kota Bogor dipenuhi pembeli.

Dalam pantauan Kompas.com di lokasi pukul 06.10 WIB, pembeli yang mayoritasnya emak-emak ada yang berbelanja sayur, telur ayam, daging, santan dan kebutuhan pangan lainnya.

Salah seorang pembeli, Enung (43) mengatakan, rela bangun pagi-pagi untuk membeli daging sapi.

Ia biasa membeli daging sapi sebagai bentuk tradisi munggahan atau menyambut datangnya bulan Ramadhan.

“Mau munggahan jadi beli daging, tapi belum tahu sih mau diapain dagingnya,” ucap Enung saat ditemui Kompas.com di lokasi, Minggu (10/3/2024).

Pengunjung lainnya, Dudi (37) pergi ke pasar mengantarkan sang istri berbelanja daun patat untuk membungkus lontong.

Kata dia, kurang lengkap rasanya jika menyambut Ramadhan tidak mengonsumi lontong.

“Nganter istri beli daun patat buat bikin lontong kan mau puasa jadi menu wajib,” ujarnya.

Sementara itu, Emah (53) lebih memilih membeli dan menyetok bawang dan cabai menjelang Ramadhan.

Bukan hanya mengantisipasi kenaikan harga, Emah sengaja berbelanja dari sekarang karena takut haus jika berbelanja saat puasa.

“Saya nyetok bawang-bawangan, cabai dari sekarang. Takutnya pas puasa mah gak kuat, takut haus ya nanti,” ujarnya.

Banyaknya warga yang berbelanja di kawasan tersebut, membuat lalu lintas mengalami kemacetan.

Motor yang hendak menuju Jalan Ciwaringin harus mengantre bergantian masuk karena kanan dan kiri jalan dipenuhi lapak dagangan.

Kehadiran PKL yang memicu kemacetan di sepanjang Jalan Merdeka seakan menjadi hal yang lumrah.

Padahal, Pemerintah Kota Bogor kerap mengingatkan kepada para pedagang dan pembeli untuk tidak melakukan aktivitas jual beli, karena lokasi PKL itu, bukan area pasar.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/10/08174871/jelang-ramadhan-warga-berbondong-bondong-berbelanja-bahan-makanan-di

Terkini Lainnya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke