Salin Artikel

Satpol PP Segel Tempat Prostitusi di Cilincing demi Menjaga Ketenteraman Ramadhan

Penertiban bangunan prostitusi yang dikenal dengan nama Sajem (Samping Jembatan) dan Koljem (Kolong Jembatan) itu dilakukan demi menjaga ketenteraman selama Ramadhan.

"Jajaran Satpol PP Jakarta Utara, tepatnya di Kecamatan Cilincing melaksanakan kegiatan untuk penertiban terhadap bangunan-bangunan liar yang digunakan untuk praktik prostitusi maupun penjualanan minuman beralkohol secara ilegal," ujar Kasatpol PP DKI Jakarta Arifin, Senin (18/3/2024).

Penertiban ini merupakan respons Satpol PP terhadap keluhan dari para warga di sekitar daerah tersebut.

Arifin mengaku, Satpol PP sudah melakukan tindakan berkali-kali di area Koljem dan Sajem, tetapi tetap saja beroperasi secara diam-diam.

Oleh sebab itu, jajaran Satpol PP Jakut mengambil tindakan tegas untuk menyegel tempat tersebut.

"Kita berharap, ini merupakan terakhir kali, lokasi ini sudah disegel tidak boleh digunakan lagi, apalagi dimanfaatkan untuk kegiatan-kegiatan yang melanggar hukum," ucapnya.

"Baik itu tempat penjualanan minuman alkohol ilegal, maupun praktik-praktik yang mengarah pada asusila," sambungnya.

Dalam penertiban tersebut, ada 200 personil yang dilibatkan.

Baik itu Satpol PP di Jakarta Utara, Satpol PP Gabungan di Kecamatan Cilincing dan dibantu oleh satuan TNI serta Polri.

"Kita berharap dukungan dari masyarakat apalagi ini bulan baik, bulan Ramadhan harus kita jaga," tutupnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/19/08070811/satpol-pp-segel-tempat-prostitusi-di-cilincing-demi-menjaga-ketenteraman

Terkini Lainnya

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke