Salin Artikel

RW 03 Tegal Alur Jakbar Langganan Banjir, Warga: Dulu Cuma Semata Kaki

Hal tersebut berdasarkan pengakuan Herni yang sejak lahir bermukim di RT 15/ RW 03, Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat.

“Saya dari kecil, sampai punya anak lima sudah di sini. Dari Rusun Lokbin masih lapangan bola, dari orangtua ada sampai enggak ada, wilayah sini memang banjir,” ungkap Herni saat ditemui Kompas.com di Rusun Lokbin Tegal Alur, Tegal Alur, Jakarta Barat, Sabtu (23/3/2024).

“Dulu mah (banjirnya) cuma semata kaki, kira-kira 10 sentimeter,” lanjut Herni.

Warga lain yang sedari kecil tinggal di wilayah tersebut, Nur (38) juga membenarkan bahwa banjir memang sudah seperti makanan sehari-hari warga RW 03 Kelurahan Tegal Alur.

Ia juga membenarkan pernyataan Herni mengenai banjir yang merendam rumah warga sekarang ini lebih parah dibandingkan sebelumnya.

“Dulu, ini bukan Rusun Lokbin, ini lapangan. Dulu, banjirnya hanya di lapangan saja. Dulu ini kan lapangan bola, terus dibangun aula buat pedagang pasar. Enggak ditempati, enggak ada yang mau, ya jadinya Rusun,” ungkap Nur.

Warga bernama Dini (35) memprediksi, banjir ini akan surut dalam dua hari ke depan mengingat ketinggian banjir yang menurut mereka terparah.

“Paling tiga atau empat hari. Kami mengungsi di Rusun Lokbin sudah hari kedua. Sekarang saja, air di dalam rumah kami belum surut,” pungkas Dini dalam kesempatan yang sama.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/23/15410371/rw-03-tegal-alur-jakbar-langganan-banjir-warga-dulu-cuma-semata-kaki

Terkini Lainnya

Kronologi Tukang Tambal Ban di Jalan MT Haryono Digeruduk Ojol

Kronologi Tukang Tambal Ban di Jalan MT Haryono Digeruduk Ojol

Megapolitan
Pemkot Depok Akan Evaluasi Seluruh Kegiatan di Luar Sekolah Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Pemkot Depok Akan Evaluasi Seluruh Kegiatan di Luar Sekolah Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Namanya Masuk Bursa Cagub DKI, Heru Budi: Biar Alam Semesta yang Jawab

Namanya Masuk Bursa Cagub DKI, Heru Budi: Biar Alam Semesta yang Jawab

Megapolitan
Polisi Usul Kantong Parkir Depan Masjid Istiqlal Dilegalkan Saat Acara Keagamaan

Polisi Usul Kantong Parkir Depan Masjid Istiqlal Dilegalkan Saat Acara Keagamaan

Megapolitan
Kepsek SMK Lingga Kencana: Kami Pernah Pakai Bus Trans Putra Fajar Tahun Lalu dan Hasilnya Memuaskan

Kepsek SMK Lingga Kencana: Kami Pernah Pakai Bus Trans Putra Fajar Tahun Lalu dan Hasilnya Memuaskan

Megapolitan
Polisi Terima Laporan Komunitas Tuli Berkait Konten Komika Gerall yang Diduga Rendahkan Bahasa Isyarat

Polisi Terima Laporan Komunitas Tuli Berkait Konten Komika Gerall yang Diduga Rendahkan Bahasa Isyarat

Megapolitan
Soal Tepati Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi: Nanti Dipikirkan

Soal Tepati Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi: Nanti Dipikirkan

Megapolitan
Polisi Selidiki Pihak yang Bekingi Parkir Liar di Depan Masjid Istiqlal

Polisi Selidiki Pihak yang Bekingi Parkir Liar di Depan Masjid Istiqlal

Megapolitan
Bawaslu Kirim Surat ke Heru Budi, Ingatkan untuk Tak Rotasi Pejabat DKI Jelang Pilkada 2024

Bawaslu Kirim Surat ke Heru Budi, Ingatkan untuk Tak Rotasi Pejabat DKI Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pengoplos Elpiji 3 Kg ke Tabung 12 Kg di Bogor

Polisi Tangkap 2 Pengoplos Elpiji 3 Kg ke Tabung 12 Kg di Bogor

Megapolitan
Polisi Tindak Pungli di Depan Masjid Istiqlal, Salah Satu Pelaku Positif Sabu

Polisi Tindak Pungli di Depan Masjid Istiqlal, Salah Satu Pelaku Positif Sabu

Megapolitan
Minta Dishub Tertibkan Parkir Liar di Jakarta, Heru Budi: Harus Manusiawi

Minta Dishub Tertibkan Parkir Liar di Jakarta, Heru Budi: Harus Manusiawi

Megapolitan
Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Terima Santunan Rp 60 Juta

Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Terima Santunan Rp 60 Juta

Megapolitan
Tukang Tambal Ban Digeruduk Ojol, Diduga Sebar Ranjau Paku di Jalan MT Haryono

Tukang Tambal Ban Digeruduk Ojol, Diduga Sebar Ranjau Paku di Jalan MT Haryono

Megapolitan
Cabuli 5 Anak di Cengkareng, Pelaku Masuk Rumah Korban dan 'Ngaku' Ingin Beli Pulsa

Cabuli 5 Anak di Cengkareng, Pelaku Masuk Rumah Korban dan "Ngaku" Ingin Beli Pulsa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke