Salin Artikel

Polisi Temukan Surat Berbahasa Inggris Saat Olah TKP Kasus Wanita Jatuh dari Lantai 9 Apartemen Pluit

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim identifikasi Polres Metro Jakarta Utara (Jakut) menemukan sepucuk surat usai melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus wanita tewas diduga terjatuh dari lantai 9 Apartemen Laguna Pluit pada Minggu (25/3/2024).

Kapolsek Penjaringan, Kompol Agus Ady Wijaya menerangkan, surat yang ditulis korban tersebut menggunakan bahasa Inggris.

"Pukul 17.50 Wib, Tim Identifikasi Polres Metro Jakarta Utara, Pimp. Ipda Asep tiba di lokasi, selanjutnya dilakukan Olah TKP dan Identifikasi korban, ditemukan sepucuk surat dalam bahasa Inggris," ucap Kompol Agus ketika dikonfirmasi Selasa (26/3/2024).

Namun sampai detik ini, pihak kepolisian masih belum mau membongkar isi dari surat tersebut.

Dengan penemuan surat tersebut bisa jadi petunjuk pihak kepolisian untuk menyelediki kasus ini lebih jauh.

Pasalnya, sampai saat ini pihak kepolisian belum mampu menerangkan penyebab sebenarnya wanita tersebut terjatuh.

Polisi juga langsung membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) usai kejadian.

"Pukul 18.57 WIB, mobil jenazah tiba di lokasi, kemudian jenazah dibawa ke RSCM guna Visum Et Refertum untuk penyelidikan lebih lanjut," sambungnya.

Selain itu, polisi juga membawa para saksi ke Polsek Metro Penjaringan untuk dimintai keterangan.

Sejauh ini, polisi sudah memeriksa 10 saksi atas kejadian tersebut baik saksi yang di TKP dan para keluarga korban.

Setelah dilakukan pemeriksaan, keluarga korban membongkar bahwa PT sempat mengurung diri di kamar dan tak mau makan sebelum ditemukan meninggal dunia.

"Menurut keterangan keluarga korban, sebelum korban diketahui meninggal dunia korban mengurung diri di kamar dan tidak keluar saat diminta keluar untuk makan," tutupnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/26/12270951/polisi-temukan-surat-berbahasa-inggris-saat-olah-tkp-kasus-wanita-jatuh

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke