Salin Artikel

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

BOGOR, KOMPAS.com - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto berharap keberadaan Masjid Agung yang baru diresmikan pada Kamis (28/3/2024) di Komplek Alun-alun Kota Bogor bisa menjadi pusat perekonomian bagi masyarakat.

Bima mengatakan, untuk memudahkan para pedagang dan masyarakat dalam beribadah, Masjid Agung Al Isra dilengkapi dengan jembatan penghubung.

Selain itu masjid ini diharapkan menjadi tempat berkumpul yang nyaman antara tokoh agama dan masyarakat.

"Apalagi di kiri ada alun-alun sebagai pusat kegiatan sosial, sebelah kanan ada pasar sebagai pusat kegiatan ekonomi dan di depan ada Stasiun Bogor yang menghantarkan ribuan warga masuk ke Kota Bogor," ungkap Bima, Kamis (28/3/2024)

"Insya Allah masjid ini akan memberikan manfaat dan berkah bagi warga sekitar dan Kota Bogor," tambahnya.

Bima mengakui, selama proses pembangunan Masjid Agung Bogor banyak kendala yang dihadapi.

Namun, setelah berproses selama tujuh tahun sejak 2016, pembangunan Masjid Agung dapat rampung di tahun ini dengan menelan anggaran sekitar Rp 113 miliar.

"Alhamdulillah hari ini Masjid Agung Al Isra Kota Bogor rampung dan Insya Allah memberikan keberkahan bagi semua. Ini bukan soal keinginan punya masjid megah dan bagus, tapi juga ingin punya masjid yang makmur dan penuh makna," bebenya.

Kepala Dinas PUPR Kota Bogor Rena Da Frina melaporkan pembangunan Masjid Agung dilakukan selama 7 tahun mulai dari 2016 sampai dengan 2023 dengan total nilai anggaran sebesar Rp 113,3 miliar.

Rena menjelaskan, pada 2016 Dinas Wasbangkim selaku penanggungjawab melalui bantuan anggaran Pemprov Jawa Barat sebesar Rp 12,6 miliar dengan lingkup kerja pembongkaran dan bangunan struktur dengan realisasi sebesar Rp 9 miliar.

Rena menyampaikan, di 2017 tidak ada kegiatan pembangunan. Baru di 2018, kegiatan berlanjut dengan besar anggaran Rp 8,6 miliar dengan lingkup struktur lanjutan.

Pada 2019, dilakukan kajian struktur oleh Puslitbang Kementerian PUPR dan di 2020 tanggung jawab pembangunan dialihkan ke Dinas PUPR Kota Bogor dengan nilai Rp 5,5 miliar dengan lingkup kerja review DED, perbaikan struktur, finishing lantai dan sistem drainase.

"Tahun 2021 dengan total anggaran Rp 30,9 miliar lingkup kerja meliputi struktur, arsitektur dan enamel. Tahun 2022 dengan anggaran Rp 25,8 miliar lingkup struktur, pasar, interior dan ME," imbuh Rena.

"Terakhir 2023 dengan anggaran Rp 33,1 miliar dengan lingkup finishing pasak dan interior," pungkasnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/29/06300051/telan-anggaran-rp-113-miliar-bima-arya-harap-masjid-agung-bogor-jadi

Terkini Lainnya

Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa Debt Collector yang Berkali-kali 'Mangkal' di Wilayahnya

Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa Debt Collector yang Berkali-kali "Mangkal" di Wilayahnya

Megapolitan
Mulai 1 Juni 2024, Ada Ketentuan Baru Pembatalan Tiket Kereta Api

Mulai 1 Juni 2024, Ada Ketentuan Baru Pembatalan Tiket Kereta Api

Megapolitan
Pilkada Jakarta 2024: Menguji Eksistensi Masyarakat Jaringan

Pilkada Jakarta 2024: Menguji Eksistensi Masyarakat Jaringan

Megapolitan
Jalur, Kuota, dan Syarat PPDB SMA, SMK, dan SLB Kota Bogor 2024

Jalur, Kuota, dan Syarat PPDB SMA, SMK, dan SLB Kota Bogor 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 1 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 1 Juni 2024

Megapolitan
Nama Kaesang dan Anies di Bursa Pilkada Jakarta, Prediksi Pertarungan Sengit bak Pilpres 2024

Nama Kaesang dan Anies di Bursa Pilkada Jakarta, Prediksi Pertarungan Sengit bak Pilpres 2024

Megapolitan
6 Orang Ditangkap Terkait Kasus Pelat Palsu DPR, Polisi Ungkap Peran Masing-masing

6 Orang Ditangkap Terkait Kasus Pelat Palsu DPR, Polisi Ungkap Peran Masing-masing

Megapolitan
Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS, Massa Serukan Pembebasan Perempuan

Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS, Massa Serukan Pembebasan Perempuan

Megapolitan
8 Mobil Mewah Disita Polisi Terkait Kasus Pelat Palsu DPR, Ada Tesla, Lexus, dan Mercy

8 Mobil Mewah Disita Polisi Terkait Kasus Pelat Palsu DPR, Ada Tesla, Lexus, dan Mercy

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Ketua RW di Cilincing Usir Paksa 'Debt Collector' yang Mangkal di Wilayahnya | Cerita Penumpang MRT Saat Detik-detik Besi Ribar Jatuh ke Lintasan Kereta

[POPULER JABODETABEK] Ketua RW di Cilincing Usir Paksa "Debt Collector" yang Mangkal di Wilayahnya | Cerita Penumpang MRT Saat Detik-detik Besi Ribar Jatuh ke Lintasan Kereta

Megapolitan
Polisi Tangkap 6 Orang Terkait Penggunaan Pelat Palsu DPR, Salah Satunya Pengacara

Polisi Tangkap 6 Orang Terkait Penggunaan Pelat Palsu DPR, Salah Satunya Pengacara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 1 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 1 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Megapolitan
Polisi Sebut Penjual Video Porno Anak di Telegram Tak Memiliki Kelainan Seksual

Polisi Sebut Penjual Video Porno Anak di Telegram Tak Memiliki Kelainan Seksual

Megapolitan
Air PAM di Koja Sudah Tidak Asin dan Berminyak

Air PAM di Koja Sudah Tidak Asin dan Berminyak

Megapolitan
Umat Lintas Agama Ikut Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS

Umat Lintas Agama Ikut Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke