Salin Artikel

Polisi Pastikan Tak Ada Bekas Penganiayaan pada Mayat di Kali Kolong Tol Ancol

"Dilakukan pemeriksaan (pada) badan dan pakaian, ditemukannya barang bukti (berupa kartu tanda penduduk) dan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan," ucap Binsar saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (31/3/2024).

Saat ini, jenazah AR telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk keperluan visum et repertum (VeR).

Selanjutnya, Polsek Pademangan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut berkait penyebab AR meninggal dunia.

Berdasarkan dugaan sementara dari hasil pemeriksaan terhadap dua saksi berinisial S dan H, yang merupakan petugas UPS Badan Air, sebelumnya korban AR sering terlihat tidur di bantaran kali.

Para saksi menduga AR terpeleset jatuh, kemudian tenggelam karena tidak bisa berenang.

"Menurut hasil penyelidikan atau keterangan saksi, korban kepeleset jatuh, terus tenggelam karena tidak bisa berenang," kata Binsar.

Namun, sampai saat ini, pihak kepolisian belum bisa memastikan secara jelas penyebab meninggalnya AR.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, S dan H mulanya sedang bekerja membersihkan sampah di kali kolong Tol Ancol.

Keduanya, mendapat laporan dari warga mengenai mayat yang mengambang.

S dan H langsung mengecek TKP. Benar saja, AR ditemukan mengambang tak bernyawa.

Kedua petugas UPS badan air tersebut pun melaporkan penemuan mayat ke Polsek Pademangan.

Polisi bergegas ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) ditemukannya mayat laki-laki yang mengambang.

Kemudian, jenazah AR langsung diangkat dan dibawa dengan ambulans menuju RSCM.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/04/01/05333901/polisi-pastikan-tak-ada-bekas-penganiayaan-pada-mayat-di-kali-kolong-tol

Terkini Lainnya

Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Megapolitan
Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Megapolitan
Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Megapolitan
Peremajaan IPA Buaran Berlangsung, Pelanggan Diimbau Tampung Air untuk Antisipasi

Peremajaan IPA Buaran Berlangsung, Pelanggan Diimbau Tampung Air untuk Antisipasi

Megapolitan
Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Megapolitan
Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Megapolitan
Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Megapolitan
3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

Megapolitan
Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Megapolitan
3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Megapolitan
Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Megapolitan
Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Megapolitan
Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa 'Debt Collector' yang Berkali-kali 'Mangkal' di Wilayahnya

Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa "Debt Collector" yang Berkali-kali "Mangkal" di Wilayahnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke