Salin Artikel

Ditipu Kenalan dari Aplikasi Kencan, Perempuan di Depok Kehilangan Motor dan HP

DEPOK, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial SW (25) ditipu laki-laki yang dikenalnya lewat aplikasi kencan.

Akibatnya, motor dan ponsel perempuan tersebut dibawa kabur pelaku.

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (14/4/2024) sekitar pukul 15.00 WIB di Kukusan, Beji, Depok.

"Jadi korban dan pelaku berkenalan melalui aplikasi kencan dan janjian untuk bertemu. Lalu kemudian pelaku meminjam sepeda motor dan HP yang ternyata dibawa kabur," kata Kaur Humas Polres Depok Iptu Made Budi saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (17/4/2024).

Awalnya, pelaku berinisial R mengajak korban bertemu di daerah Kukusan, Beji, Depok.

"R mengajak SW diajak ke rumah saudaranya di Jalan KH M Usman, Kukusan, Depok. Namun, sesampainya di tempat, rumah tersebut kosong," ujar Made.

Melihat hal itu, R mengajak korban ke depan warung kopi terdekat. Ia lantas meminjam sepeda motor SW untuk memeriksa rumah saudaranya.

"Pelaku juga meminjam gadget korban dengan alibi gadget milik pelaku low battery dan menyuruh korban menunggu di depan warkop," ujar Made.

Namun, pelaku yang membawa motor Honda Beat dan ponsel merk Vivo itu tak kunjung kembali. Akhirnya, korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Beji.

"Kerugian materi korban mencapai Rp 17 juta," imbuh Made.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/04/17/15182851/ditipu-kenalan-dari-aplikasi-kencan-perempuan-di-depok-kehilangan-motor

Terkini Lainnya

10 Nama Usulan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta: Anies, Ahok, dan Andika Perkasa

10 Nama Usulan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta: Anies, Ahok, dan Andika Perkasa

Megapolitan
Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Megapolitan
Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Megapolitan
Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Megapolitan
Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Megapolitan
Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Megapolitan
Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Megapolitan
Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Megapolitan
Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

Megapolitan
Diduga Joging Pakai 'Headset', Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Grogol

Diduga Joging Pakai "Headset", Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Grogol

Megapolitan
Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke