Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istana Bagikan Buku SBY ke Ribuan Guru

Kompas.com - 02/12/2008, 13:04 WIB

Laporan wartawan Kompas Suhartono

JAKARTA, SELASA - Menjelang Pemilu 2009 ini, tampaknya berbagai bentuk kampanye dilakukan oleh kalangan Istana bagi kepentingan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Sesaat setelah Presiden Yudhoyono pulang dari acara menghadiri Peringatan Hari Guru Nasional tahun 2008 dan hari ulang tahun ke-63 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), pihak Istana mendistribusikan sekitar 3.000 buku tetang Presiden Yudhoyono karya Juru Bicara Kepresidenan, Dino Patti Djalal.

Dalam pengamatan Kompas, untuk mendapatkan buku-buku tersebut, para guru harus menukar undangan mereka masing-masing yang dipakai untuk menghadiri puncak peringatan ulang tahun guru di Lapangan Tenis Indoor Senayan, Jakarta, Selasa (2/12) siang. Seorang guru hanya mendapatkan satu buku. Namun, ada juga yang mendapatkan lebih untuk dibagikan kepada rekannya sesama guru.

Buku yang dibagikan itu berjudul "Harus Bisa, Seni Memimpin a la SBY", yang bersampul biru dengan foto Presiden Yudhoyono tengah berjalan. Buku itu diluncurkan pertengahan Juli tahun ini. Menurut seorang panitia berbatik PGRI, yang tengah membagi-bagikan buku SBY, pembagian buku itu tidak direncanakan sejak semula. "Saya disuruh. Tahu-tahu ada orang Istana yang ngedrop 3000an buku itu ke sini dan diminta dibagikan ke para guru. Akan tetapi harus ditukar dengan undangan masuk," ujar panitia itu.

Seorang guru asal Jakarta juga mengaku kaget mendapat buku tentang sang presiden. "Soalnya di undangan gak ada kalau akan dibagikan buku dan ditukar undangan," katanya. Menurut Informasi, sejak buku itu diluncurkan resmi, buku-buku itu hampir selalu dibagikan ke setiap peserta di mana Presiden Yudhoyono hadir, baik acara di Istana Negara maupun di luar Istana. Terakhir, ketika hadir di Kampus IPB Bogor, buku-buku juga dibagikan gratis ke para mahasiswa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Nasional
KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

Nasional
Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Nasional
Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Nasional
BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

Nasional
Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Nasional
Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Nasional
Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Nasional
Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

Nasional
Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nasional
LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

Nasional
Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com