JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Bidang Informasi Publik Diskominfo dan Kehumasan Pemprov DKI Jakarta Cucu Ahmad Kurnia mengatakan, Pemprov DKI Jakarta tidak akan membongkar makam Mbah Priok, tetapi hanya membongkar gapura dan pendapa yang ada di areal makam tersebut.
“Sedangkan makam Mbah Priok tidak akan dibongkar dan justru akan dibuat monumen agar lebih bagus lagi dan tetap dapat dikunjungi warga. Karena kami tidak pernah melarang warga untuk mengunjungi makam tersebut,” katanya.
Mbah Priok merupakan salah satu tokoh penyiar agama Islam yang berasal dari Pulau Sumatera. Saat akan sampai ke wilayah Batavia, perahunya terkena badai. Namun, dia selamat karena menemukan periuk dan akhirnya berhasil menepi di Batavia. Sejak itu dia tinggal di Batavia dan menyiarkan agama Islam. Tak lama kemudian, kawasan tersebut pun akhirnya dinamai Tanjung Priok.
“Sekali lagi, pembongkaran hanya terhadap bangunan pendapa karena tidak memiliki IMB. Makam tersebut tidak akan dieksekusi, melainkan akan dibuat monumen,” tegasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.