Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Payah! Banyak Halte Busway Habis Dijarah

Kompas.com - 24/04/2010, 18:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Terkatung-katungnya realisasi pembangunan busway koridor IX dan X dimanfaatkan oleh tangan-tangan tak bertanggung jawab untuk keuntungan pribadi. Mereka mencuri bagian-bagian yang memiliki nilai jual di beberapa selter transjakarta.

Tengoklah Selter Transjakarta Koridor X dengan rute Cililitan-Tanjung Priok yang telah "ditelanjangi". Pantauan Kompas.com, Sabtu (24/4/2010), kerusakan sangat parah terjadi di selter Jatinegara menuju Cililitan. Semua dinding di dua sisi dan atap yang terbuat dari aluminium telah dipreteli. Kaca setebal sekitar lima sentimeter untuk menutup dinding tak luput dari penjarah.

Tidak hanya itu, semua lantai selter yang terbuat dari besi baja ikut raib. Selter hanya disisakan rangka yang mungkin nantinya kembali dicuri. Pemandangan serupa terlihat di selter Jatinegara ke arah Tanjung Priok. Kedua selter itu lalu ditutup dengan seng.

Bagaimana dengan selter lain? Hampir terlihat sama. Di Selter Bea Cukai Ahmad Yani menuju Cililitan, sebagian dinding aluminium dan kaca hilang. Sebagian lantai selter dan atap juga ikut dijarah.

Jainudin (36), tukang ojek yang mangkal di depan selter, mengatakan bahwa penjarah kemungkinan beraksi di atas pukul 00.30 ketika di sekitar lokasi tidak ada lagi yang memantau. "Tukang ojek mangkal sampai tengah malam. Enggak pernah lihat ada yang nyuri. Mungkin mereka curi setelah kami pergi," katanya kepada Kompas.com.

Hal sama terlihat di Selter Cempaka Putih dan Utan Kayu Rawamangun. Namun, dua selter itu tidak separah selter di atas. Hanya sebagian kecil dinding hilang.

Sekretaris Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Hasbi Hasibuan, mengatakan, Koridor IX dan X kemungkinan baru akan beroperasi Desember 2010 setelah 139 bus tersedia. Mengenai kerusakan selter, Hasbi menjawab, "Sedang kami perbaiki. Pokoknya harus selesai sebelum Desember."

Ketika ditanya jumlah dana yang dikeluarkan dari APBD DKI Jakarta untuk memperbaiki semua selter yang terabaikan selama bertahun-tahun itu, Hasbi mengaku tidak mengetahuinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com