HKBP Tetap Beribadah di Lahan Kosong

BEKASI, KOMPAS.com - Meski telah dilarang pemerintah, hingga Minggu (19/9/2010) pagi ini, jemaat HKBP di Pondok Timur Indah, Ciketing, Mustika Jaya, Kota Bekasi, tetap akan beribadah di tanah kosong di Jl Asem.

Pihak HKBP tetap menolak tawaran pemerintah agar beribadah sementara di Gedung OPP di Jl Chairil Anwar. Keputusan itu disampaikan oleh penasihat hukum HKBP Saor Siagian dan Pendeta Peter Son Purba kepada KOMPAS.com, Minggu di bangunan Gereja HKBP lama di Jl. Puyuh Raya. "Nanti saya yang pimpin ibadah," kata Peter.

Peter mengatakan, jika jemaat tetap dilarang beribadah di tanah kosong dan diarahkan ke Gedung OPP, pihaknya akan membatalkan ibadah. Alasannya, jemaat mengeluhkan jauhnya jarak gedung yang disediakan pemerintah itu. "Di jalan Asep itu tanah kami sendiri. Kalau kami dilarang, lebih baik kami kembali ke rumah masing-masing," kata dia.

"Kami lebih nyaman ditempat kami sendiri ketimbang menumpang. Kami tetap akan di sana," timpal Saor.

Pantauan KOMPAS.com, puluhan jemaat telah berkumpul di Jl Puyuh Raya. Sementara itu, ratusan anggota polisi serta anggota Satuan Polisi Pamong Praja telah berjaga-jaga tepat di depan rumah yang pernah dijadikan tempat jemaat beribadah. Seperti biasanya, ratusan jemaat akan berjalan dari rumah itu ke lahan kosong.