Kondisi KRL Sudirman Ekspres di jalur Serpong-Tanah Abang-Manggarai memang lebih baik ketimbang KRL ekonomi non-AC. Apalagi jika dibandingkan dengan kondisi kereta diesel ekonomi dari Rangkas Bitung yang hampir semua pintu masuknya tertutup oleh barang-barang dagangan atau hasil pertanian yang akan dibawa ke sejumlah pasar di Jakarta.
Pengalaman Kompas menumpang KRL Sudirman Ekspres memang menyenangkan. Penumpang yang umumnya pegawai kantoran menengah ke atas itu tampak punya etika kesopanan. Antarpenumpang tidak saling mengganggu. Saling berucap maaf jika tidak sengaja menyenggol penumpang lain.
Penumpang yang tidak kebagian tempat duduk umumnya berdiri dengan sopan. Sebagian penumpang asyik dengan membaca koran atau buku yang dibawanya. Ada pula yang tekun memainkan BlackBerry atau ponselnya.
Penumpang yang mendapat tempat duduk dan tidak suka ngobrol lebih memilih diam atau tidur di sepanjang perjalanan. Sebagian lainnya asyik menikmati musik dengan headphone atau earphone. (MAM)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.